Keluarga kecil, dan teman lama.

249 6 0
                                    

Halo semuanya, aku baru bisa update dan hapus part2 askara aurora sebelumnya, karna aku kurang srek aja sama ceritanya. Jadi aku ubah dan ini part baru /awal di Askara Aurora2 ya, semoga kalian suka ya. Jangan lupa votee btw aku makasih banget sama yang masih baca cerita ga jelas askara aurora yang pertama sampe aku buat yang ke dua ini, makasih yaa yang masih baca dan ngikutin cerita merekaaa💗💗💗jangan lupa vote ya setelah baca terimakasiiih.

.....

....

....

Cup.

Satu kecupan dari Arka, membuat Askara tersenyum bahagia.

"Emm wangi banget ciuman dari jagoan papah." ucap Askara, dia mencubit pipi Arka dengan gemasnya.

Arka nyengir.

"Ko papah yang di cium, mamah gak kamu cium juga nih?"

"Arka cium mamah, kalo mamah cium papah"

Mendengar itu, Askara Aurora kaget.

"Kamu tuh ya, em" Aurora mencolek hidung Arka.

"Ayo mamah cium papah dong"

Askara mendekati Aurora, dia mengarahkan pipinya mendekat ke wajah aurora, Aurora tersenyum malu, tapi baiklah dia akan menciumnya.

Cup.

Dengan lembut Aurora mengecup pipi Askara, lalu dengan cepat Arka mengecup pipi Aurora.
ketiganya saling tatap tatapan satu sama lain, lalu mereka tertawa bersama.

"Ahahahaha mamah cium papah arka cium mamaaah!"

Aurora menggeleng kepala sambil senyum, anak nya ini sudah mulai aktif dan pandai.

Arka lanjut main mobilan-mobilan, Askara terus menatap Aurora tanpa berkedip sedikit pun.

"Hey" Aurora melabai tangan, seketika Askara berkedip.

"Kamu kenapa?" tanya Aurora.

"Cantik banget sayang" Askara merangkul Aurora dia mulai menunjukan sikap manjanya.

Cup.

Askara mengecup pipi Aurora.

"Jangan ada yang ganggu istri gue, cantik banget soalnya." ujar Askara, jelas membuat Aurora salah tingkah, dia menoyor kepala suaminya yang menggombalnya barusan.

"Dasar gombal."

"Serius, siapa pun yang ganggu kamu harus berani hadapi aku."

"Nyenye, ayo ganti baju mandi bau asem tuh"

"Enak aja, aku kan pake parfum mahal tahan wangi selama 48jam"

Aurora tertawa.
"Muka lo 48jam, minyak wangi apaan itu"

Askara nyengir, keduanya beranjak dari sofa dan mereka berdua berjalan ke arah kamar mereka, satu persatu melangkah menginjak anak tangga menuju kamar. sementara Arka dia asik bermain sendirian

"Papaaah mamaaah" Panggil Arka sambil berjalan ke ruang tengah.

Keduanya tak mendengar panggilan dari Arka.
melihat pintu rumah terbuka, Arka pun keluar dari rumah sembari membawa mobil-mobilan dan robot spiderman nya.

"Den Arka mau kemana?" Tanya pak Satpam.

"Pa satpam Arka mau es krim"

"Den izin dulu sama papah mamah, nanti pa satpam beliin"

"Permisi" Suara itu mengalihkan Arka dan pak Aji--satpam di rumah Askara.

Satpam itu menghampiri sosok orang itu.
"Dengan siapa?" tanya pak Aji.

ASKARA AURORA2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang