Singkat cerita sekolah muthe sudah pulang, muthe kini sedang berjalan menuju parkiran bersama Aldo
Aldo dan muthe pun menaiki motornya masing masing lalu menjalankan nya dengan kecepatan sedang
Ditengah jalan Aldo menyeimbangkan motor nya dengan motor muthe lalu berkata "sayang, kita mampir kesitu dulu yu" ajak Aldo dengan suara sedikit keras karna ia dan muthe menggunakan helm full face
"Yaudah ayok" ucap muthe lalu menepikan motornya di depan gerobak nasi goreng
Aldo dan muthe pun turun dan memesan "mang, 2 bungkus ya kaya biasa" ucap Aldo pada Abang penjual nya, rupanya Aldo dan muthe sering makan nasi goreng itu
"Siap" jawab penjual itu lalu ia menggoreng nasi yg dipesan Aldo
Aldo pun duduk disamping muthe yg sudah duduk duluan
"Kamu habis ini mau pulang atau kemana dulu" tanya Aldo pada muthe "langsung pulang aja" jawab muthe
"Widih udah jadian belum nih" ucap penjual sembari menaruh dua piring nasi goreng
"Udah dong" jawab Aldo dengan bangga membuat penjual terkekeh
Mereka berdua pun memakan nasi goreng itu
Selesai makan mereka pun langsung pulang ke rumah masing masing.
*Rumah mereka tidak searah.Muthe dan Aldo pun terpisah
15 menit kemudian muthe berhenti di salah satu gerobak martabak, ia pun turun dan memesan
Di perjalanan ternyata muthe diikuti satu pemotor yg tak asing baginya
Ternyata itu adalah jara
"Ikut gw" ucap jara sembari mengikat tangan muthe dari belakang
"Anjing lepasin" ucap muthe namun tak dihiraukan oleh jara
Bughh
Muthe langsung menendang kaki jara hingga tersungkur di aspal. Muthe lalu menendang perut jara
Bughh
Jara bangkit dan langsung menyeret tubuh kecil muthe ke tengah jalan
Brak
Dengan keras anggota jara menabrak tubuh muthe
Menggunakan motor nyaMuthe hanya bisa diam dan meringis kesakitan "anjing Napa balik lagi sih" batin muthe
"GW BENCI LU, LU KEJAM ANJING" bentak jara
Bughh
Bughh
BughhBanyak sekali pukulan dari jara bahkan muthe pun ditusuk
SretttItulah balas dendam jara karna muthe yg menghabisi nyawa anggota jara
Jara memukuli dada muthe dengan amarah
Sebenarnya jara masih dendam dengan muthe dan sekarang ia lebih dendam lagi karena waktu itu muthe telah membunuh sahabat jara
Jara lalu memukuli badan muthe sehingga muthe mengeluarkan banyak darah dari mulut serta hidungnya
"Uhuk uhuk am-ampun" lirih muthe sembari memuntahkan darah
Jara membenarkan posisi muthe dengan kasar untuk berdiri, jara dengan tega melempar badan muthe ke tengah jalan. Alhasil badan muthe tertabrak oleh mobil yg ditumpangi oleh anggota jara yg lainnya
Jara langsung lari dan kabur dengan beberapa anak buahnya
/Rencana ini emang dari jara anggoraTernyata ada mobil Eli, dey dan shani yg menuju jalan yg sama