chapter 35 - our little angel

6.2K 396 4
                                    

Happy reading

--------------

Sedikit kilas balik tentang kehidupan Gavinero sebelum berpindah jiwa.

Gavin anak yang memiliki sifat aktif yang berlebihan. Seorang anak yang ceria namun memiliki kelebihan dalam setiap kata pedas dan julidnya yang membuat siapapun yang mendengar hanya bisa mengelus dada sabar.

Namun dibalik itu semua,diusianya yang sudah menginjak 12 tahun dia hanyalah anak yang selalu menginginkan kasih sayang lebih dari orangtuanya.

Dia bukan anak yatim piatu dan bukan pula anak dari orangtua yang sudah bercerai. Dia anak tengah yang selalu harus mengalah pada apapun. Memiliki kakak dan adik yang seharusnya membuat senang namun berbanding terbalik dengan apa yang dialami Gavin. Menjadi seorang adik dia harus dibuat mengerti akan keadaan kakaknya apapun itu,sedangkan menjadi seorang kakak dia harus dibuat selalu mengalah untuk sang adik. Dirinya harus dipaksakan untuk mandiri. Orangtuanya hanya berfokus pada sang adik,karena adiknya lah yang terkecil dan termuda di keluarganya.

Namun hebatnya dari seorang anak bernama Gavin,dia tidak pernah mengeluh,dia tidak pernah menunjukkan rasa sedihnya di hadapan semua orang. Dia tidak ingin orang-orang memandangnya dengan rasa iba atau kasihan. Jika bersama keluarga seperti tidak terlihat berbeda pula jika sudah berada di luar.

Jika ada yang bertanya 'Definisikan tentang Gavin' maka orang-orang yang mengenalnya akan menjawab dengan lantang

"sangat menggemaskan"

"Dia sudah kuanggap anak,pipinya yang bulat seperti bakpau dengan tekstur seperti squishy membuatku tidak berhenti untuk terus mencubitnya."

"Anak yang baik,selalu ceria dan selalu membuatku tertawa."

"Dia mood booster."

"Akan sangat menyenangkan jika memiliki adik seperti Gavin,menyenangkan jika terus menjahilinya."

"Kata-kata yang sedikit pedas membuatku selalu mengelus dada sabar."

"Kata-kata julidnya serta tatapan bombastic eyes nya itulah yang membuatku selalu rindu padanya."

"Dia seperti narkoba,membuatku candu dibuatnya"

"Jika saja dia sudah tidak memiliki keluarga,ingin rasanya saya mengadopsinya dan menjadikan bungsu kesayangan."

Dan masih banyak lagi.

Suatu hari,hanya karena ingin memberikan anak kucing makan,dirinya tertabrak. Dirinya kira akan pergi meninggalkan keluarga dan dunia,namun nyatanya takdir berbaik hati memberikan kesempatan untuknya.

Banyak yang merasa kehilangan akan sosok ceria itu. Kesayangan mereka pergi. Tidak ada sosok Avin yang ceria,tidak ada lagi sosok yang menjadi mood booster mereka,sosok itu menghilang begitu saja tanpa berpamitan membuat siapapun dirundung kesedihan.

Takdir seolah merestui berpindahnya jiwa Gavin pada seorang anak malang itu. Keduanya memiliki penderitaan yang sama dengan alasan berbeda. Si anak tengah yang malang dan si anak terbuang.

-------------

Di alam bawah sadar.

Saat ini Gavin terbangun di sebuah tempat yang begitu indah. Dia beranjak dan melangkah mendekati pohon dengan sebuah ayunan yang menjuntai. Tali yang mengikat ayunan pun terbungkus dengan banyaknya bunga liar yang sangat cantik. Ayunan itu bergerak karena ada satu sosok yang sedang duduk di sana dengan satu sosok lainnya yang terlihat dewasa tengah mendorong ayunan dengan pelan sehingga menimbulkan gelak tawa yang menggemaskan. Kedua sosok itu membelakangi Gavin membuat dia harus lebih mendekat dan kemudian berdiri di depan sosok itu. Dirinya terkejut saat melihat sosok Avin yang tengah tersenyum menatapnya dan satu orang wanita yang juga ikut tersenyum keibuan menatapnya.

OUR LITTLE ANGEL (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang