Namaku Senja Swastamita, kisah cintaku berkembang di jogjakarta.
Hidupku 2 bulan ini sangat monoton aku isi dengan kesibukan, kesibukan dan runitas sengaja aku fullkan agar aku tidak mengingat dia, dia mantan kekasihku yg lumayan membekas dihatiku, tapi ini bukan bercerita tentang masa laluku, ini dimulai ketika aku terpana melihat seorang wanita dengan sangat energiknya berdiri diatas sound system dan didepan layar TV 60 inc bersama teman temannya.
Aku masih ingat pakainnya bercorak coklat hitam, seperti leopard dikala teman temannya menggunakan pakaian hitam sexy.Aku tersenyum melihat dia dan teman - temannya berjingkrak kesana kemari mengikuti alunan lagu, yg aku khawatirkan hanyalah dia apakah kakinya baik - baik saja menggunakan heels yg aku rasa lumayan tinggi 8 cm.
Aku tersenyum ketika dia melihat kearahku, aku terkaget dia dengan lincahnya melompat dari atas speaker." Haii.. " dia menghampiriku yg sedari tadi hanyak duduk menikmati dentuman musik yg memekakan telinga ini.
" kaka duduk aja ga ikut joget?"
Aku masih diam menatap wajahnya. Iya dia cantik, aku rasa tuhan memiliki banyak waktu luang ketika menciptakan dia. Alisnya berbentuk, matanya indah, bulu matanya lentik, aku tau itu pasti extention, hidungnya pas, bibirnya mungil, rambutnya.. aku suka rambutnya hitam panjang bergelombang, wangi tubuhnya menyapa hidungku, aku suka wanginya." diri yukk ka, masa sendirian aja disini duduk.. " dia menarik tanganku untuk ikut berdiri menggoyakan badan meliak liuk mengikuti dentuman musik, dan aku masih menatap dia bingung ingin berkata apa, dari sekian banyak orang kenapa dia menghampiriku.
" kaka aku liatin dari tadi sibuk banget sama hpnya, ga kaya yg lain enjoy aja itu mereka joget. " dia berteriak ditelingaku. Dekat sekali, hampir bibirnya menyentuh telingaku.
Dengan bodohnya aku masih diam, tidak tau ingin berkata apa, dia masih setia menemani aku berjoget ria, dalam hati aku berkata how lucky im..
Sampai dia ditarik oleh temanku untuk menemani dia menari, aku kembali mundur bediri menjauhi keramaian tapi tidak lama kemudian dia kembali menghampiriku.
" temen kaka udah tua, aku ga suka bau tua." Aku tertawa mendengar celetukannya sambil melirik temanku itu. Memang temanku ini tua bangka yg lupa dengan umurnya, yg dia tau uang bisa membeli segalanya, termasuk wanita - wanita yg berada didalam ruangan ini dikhusukan untuk menghibur mereka.Aku berusaha mensudahi aksi bodohku, dengan mengeluarkan ponselku, menunjukan layar tombol keypad kepadanya.
" kenapa ka?" Dia bingung." aku minta nomer kamu "
" ohhh bilang dong.. " dia langsung merebut ponselku, mengetik nomernya disana dan langsung dikembalikan padaku.
" aku save ini namanya siapa ?"
" Rosa "
" makasih rosa" aku save nomernya dan aku simpan kembali hpku dikantong.
Aku kembali melihat dia ditarik kembali dengan teman temannya menari meliuk mengikuti irama.
Ini awal mula kisahku bertemu rosa si wanita energik.
.
.
.
.
.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kepik & Mawar Berduri
Romanceini kisah cinta si kepik dan mawar berduri kepik tau mawar sangatlah berduri namun kepik tetap hinggap disana dan mengaguminya akankah kepik menjadi hama atau keberuntungan atau kepik hanya hidup sebentar atau bisa lebih lama dari umurnya 2 tahun i...