SUPRA DAILY LIFE [END]

9. Arti keluarga [End? ]

Waduh udah lama gak up nih cerita
Maaf
Ya gimana lagi kadang-kadang buntu kadang kadang kagak yakan
Ok gue lanjut moga masih rame ya

....

Napas supra kini tak stabil yang ia perlukan hanya satu keluar dari anak, barangkali ada kesempatan supra mencoba melepaskan ikatan yang mengikat tangan dan kaki nya.

Sudah berapa kali ia ingin mencoba melepaskan ikatan itu namun anak buah penjahat itu masih saja bolak balik kedalam, mereka benar-benar waspada.

Sudah menjelang pagi supra tertidur ia kembali membuka matanya untuk Menimakti sinar mentari. Supra menhela napas berat, kini dia akan berusaha dan yakin pasti akan lepas dari ikatan konyol ini.

Kini supra mengambil seperpihan kaca yang ia ambil semalam hampir saja ketahuan ada serpihan kaca di samping nya, tak mau ketahuan supra mengengam nya alhasil ia mengores tangan nya sendiri.

Usaha kemudian membuahkan hasil supra akhirnya bebas dari ikatan tali itu, ia melepaskan ikatan yang ada di kaki nya dan kemudian buru buru untuk kabur, beruntung itu masih pagi para penjaga yang berjaga kini masih tertidur lelap.

Supra mengambil kesempatan emas nya dan berlari secepat tenaga, langkah nya terus berlari di dalam hutan namun saat di pertengahan hutan.

Supra jatuh tersungkur dengan darah yang bercucuran di perutnya dan kaki nya, dia menerima tembakan dauble di perut bahkan kaki. Napas supra makin tidak stabil ia berbalik badan melihat siapa pelaku nya. Dan benar itu adalah salah satu anak buah penjahat, supra mengeram sakit lantaran tembakan fatal tekena di bagian yang bisa melumpuhkan lawan.

“Sial” supra kini mengumpat di dalam hati, jika tau begini pasti dia tidak akan keluar rumah, ayolah saat ini yang ia pikir kan hanyalah orang tuanya.

“ Where do you want to run to, boy, this is a forest where you will be eaten by wolves  ” bos dari para penjahat datang ia tersenyum senang melirik kearah supra yang menunjukkan wajah kesal nya.

“ Let it be, you are very similar to my daughter  ” supra kemudian mengangkat satu alis ‘Putri? ’ arrghh bukan itu yang harus ia pikirkan sekarang dia harus fokus untuk kabur.

“ Of course she is similar to you, not my daughter but your mother  ”  supra membulatkan matanya.

‘Hah mama?, maksud nya dia kakek ku’ supra melihat dari ujung kaki sampai kepala ia mengeleng pelan , dia kemudian tertawa sejadi jadinya tak peduli rasa sakit yang ia alami ini benar benar konyol.

Ayolah ibunya itu cantik spek bidadari walaupun ibunya yatim piatu namun banyak pria mengincar cinta ibunya, dan kakek tua itu mengaku sebagai ayah dari ibunya.

Orang tua itu menahan kesal mendengar suara lepas supra, supra menghentikan tawa nya ia melihat sejenak wajah pak tua yang mengaku ayah ibunya, “Apa anda bercanda hahaha, itu lucu  ,My mother is an orphan, and how could my mother have a father as ugly as you, you funny old man, ” Supratertawa keras di akhir kalimat.

Orang tua itu mengambil pistol dan__dorr!!

Supra membuka kedua matanya begitu lebar ia kaget melihat kakek tua tersungkur dengan memegang sebuah pistol yang hampir mengarahkan padanya, mata supra kini tertuju pada sesosok yang ia kenal pria dengan ukuran tinggi dengan rambut yang sengaja di sisir kan kiri, manik ruby yang menyertai penampilan nya  , dan ketampanan yang masih awet sampai sekarang.