"Bentar lagi kan kamu lulus, kamu udah nemu kampus yang kamu mau?." Ucap rony
"sebenarnya udah ada beberapa yang aku pilih, tapi aku masih mau diskusiin dulu sama mama papa sayang,nanti aku kasi tau kamu setelah aku diskusi sama mama papa ya sayang." Jawab salma
"Ya udah apapun pilihan kamu, aku tetep suport sayang." Balas rony sambil mengelus kepala salma.
"Walaupun pilihan aku sekolah di luar negri"? Salma bertanya
"Iyaa always suport you, apapun itu, aku percaya sama kamu." Ucap rony
"Kamu percaya ldr?" Tanya salma ragu ragu.
"Tergantung, kalo kamu percaya aku percaya, tapi kalo kamu nggak percaya atau nggak yakin ngejalaninnya ya bakalan susah , karna nggak mungkin cuman aku doang yang percaya , tapi kamu nya nggak, hubungan jarak jauh itu yang paling utama adalah kepercayaan. kalau hubungan nggak di dasari dengan kepercayaan bakalan susah sayang." Ucap rony
"Hmm oke, aku masih mikirin sih" Ucap salam ragu ragu.
"Kamu nggak percaya" tanya balik rony.
"Nggak tau aku masih binggung, aku juga belum tentuin pilihan aku mau kemana kan, jadi masih bingung." Ucap salma.
"Ya udah kamu jangan terlalu di pikirin dulu sayang, fokus sama apa yang bakalan kamu lakuin aja dulu, itu bisa di bahas lain waktu."ucap rony menenangkan salma sambil mengelus kepala salma.
"Iyaa, makasi ya" ucap salma sambil memegang tangan rony.
"Anytime" ucap rony.
Nggak lama sampailah mereka di rumah salma.
"Sayang aku langsung pulang ya, salam sama mama papa,bilang maaf aku nggak bisa mampir aku mau langsung kerumah paul, mau kumpul di sana sama anak anak juga , boleh kan sayang." Ucap rony meminta izin dengan salma.
"Boleh sayang, tapi inget jangan begadang besok pagi kamu harus kekantor sama anter aku sayang."ucap salma
"Iyaa inget kok makasi ya, ya udah kamu masuk, habis itu baru aku pergi."ucap rony.
"Iya udah kamu hati hati kabarin aku kalo udah sampe rumah kak paul, aku masuk dulu ya, bye sayang, love you" ucap salma memberi ciuman pada pipi rony.
"Iya nanti aku kabarin ,Bye sayang love you to" balas rony tersenyum menerima ciuman salma.
Setelah itu salma masuk ke dalam rumah, rony pun menjalankan mobil nya pergi dari halaman rumah salma dan menuju rumah paul.
Sesampainya di rumah paul, rony langsung masuk tanpa mengetok pintu dulu karna sudah biasa ke rumah paul. Sedangkan di ruang tamu rumah paul teman temanya pun sudah datang dan mereka duduk si sofa di temani makanan yang sudah di sediakan oleh tuan rumah.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Eits dateng juga nih si bos" ucap nuca.
Rony langsung mendudukkan dirinya di sofa milik paul, duduk si samping paul.
"Gimana, kalian udah sampai mana bahasnya"ucap rony langsung bertanya perihal masalah yang dikirimnya tadi di grub
"Ya elah ron baru aja lo nyampe, basa basi dulu kek langsung banget nih." Ucap paul sedikit kesel dengan rony.
"Iya ron makan dulu napa"ucap nayl menimpali ucapan paul.
"Nggak, sebelum gue tau orangnya dan belum tau motifnya apa, gue belum bisa tenang." Ucap rony dengan tegas dan ada sedikit emosi di dalamnya.
Karna rony sudah mode tegas dan sangat terlihat bahwa ada emosi di dalam dirinya, teman temanya pun mulai serius untuk membahas masalah ini.
"Siapa dia ul" ucap rony bertanya. Dengan serius.
"Dia.....
Segini dulu ya guys, nanti upload lagi.
Ini cerita pertama ku ya guys bantu support. Kalo ada kritik, masukan, saran ,bisa langsung komen yaa.
