PERFECT FAMILY [ enhypen] [heehoonjay]

Bab 5

Happy reading 🍓
.
.
.
.
.
.
.
.

"Selamat siang pak heeseung"

"Selamat siang juga pak Taeyeong"
Balas heeseung ke pak Taeyeong dengan senyuman palsu itu aslinya dia jengkel bangett

"Senang bisa bertemu dengan anda terima kasih sudah meluangkan waktunya hahaha (ketawa karir ceritanya)"

"Saya juga,Tentu saya akan meluangkan waktu untuk bapak dengan senang hati"

Author:Prettt aslinya nyebelin banget ya Seung??

"Saya akan memperkenalkan putri saya kepada anda"
sambung Taeyeong yang membuka maksud dirinya bertemu dengan heeseung

"Putri anda? Ada perlu apa dengan putri anda?"

"Anda kan sudah berumur pak heeseung sudah saatnya anda mengakhiri masa lajang anda lagian kan sudah lama juga kamu tinggal sendiri apa gak capek??"

"Tentu saja tidak" jawab heeseung dengan muka yang sudah kusut

"Baiklah aku akan memanggil putri ku dulu bicara lah dulu dengan nya, wonyoung masuk lah sayang"

Saat heeseung mendengar nama itu dia merasa tidak asing dengan nama wanita itu seperti dia pernah mendengarnya tapi di mana itu??

Wanita yang cantik dengan bibir yang seksi dan badan yang ideal itu memasuki ruangan pribadi heeseung itu

"Hai Senang bertemu dengan mu"
Sapa wonyoung

"Ya aku juga" lagi lagi heeseung membalas sapaan itu dengan senyuman palsu nya

Heeseung tak berhenti memikirkan wanita itu muka nya sangat familiar di mata heeseung, dia terus mengingat mengingat dan mengingat
....
Deg

Akhirnya heeseung mengingat wanita itu ya wanita yang datang kerumahnya kemarin yang membuat sunghoon takut dan trauma akan masa lalunya

Itulah yang heeseung ingat wanita yang menyakiti istri nya itu perasaannya seketika menggebu gebu setelan membuat kesayangannya itu menangis sekarang dia malah ingin merebut dirinya dari sunghoon

wanita sialan>batin heeseung

"Baiklah kalian berbincang lah aku akan keluar sebentar" Taeyeong bangkit dari tempat duduknya dan meningkatkan putrinya itu dengan heeseung

"Anda sudah makan siang?"
Wonyoung memulai membuka pembicaraan di antara mereka sedang heeseung hanya duduk diam bahkan dia tak ingin melihat muka wanita itu

"Belum aku akan makan nanti jika anda lapar anda boleh memesan makan di aula bawah" jawaban heeseung seolah mengusir wanita itu,tapi wonyoung tidak akan menyerah semudah itu dia akan berusaha agar heeseung tertarik dengannya

"Saya tidak lapar saya juga sedang menjaga berat badan saya agar tetap ideal" balas wonyoung dengan senyuman memikat pria tapi berbeda lagi di pikiran heeseung dia malah berpikir itu bukan lah hal yang harus di pamer kan atau di banggakan

"Bicara lah yang ingin anda bicarakan sebentar lagi saya akan sibuk"
Heeseung mulai malas menanggapi wanita itu

Tanpa basa basi wonyoung bangkit dari tempat duduknya dan mulai mendekati heeseung yang duduk di sofa di depannya
Dengan tidak sopan nya Wonyoung duduk di atas pangkuan heeseung tanpa persetujuan dari heeseung sampai kalau di lihat dari pintu ruangan heeseung keduanya seperti sedang berciuman namun tidak berciuman

"Aku mencintaimu Lee heeseung"
Bisik wonyoung di telinga heeseung yang membuat dirinya geli

"Hahaha ternyata anak dari penjabat besar bisa gini juga ya??" Heeseung mulai mengikuti alur permainan wonyoung yang tentunya tidak ada yang bisa menggantikan posisi sunghoon di hari heeseung