Aroma sedap tercium dapur, seorang remaja berambut setengah putih dan setengah hitam sedang membuat makan malam, untuk dirinya dan salah satu temannya
"Sho terunya jangan di kasih sosis. Kasih makanan anjing aja" ujar kaiji masih fokus memasak
"Mana? " tanya Sho
"Tuh di laci bawah" ujar kaiji menunjuk ke lemari samping kulkas
Sho langsung melesat mengambil makanan anjing, sedangkan Kaiji menyajikan makan malam di meja
"Jangan kebanyakan ngasihnya" ujar Kaiji melihat sho memberikan makanan anjing
"Okay"
"Kalau udah sini makan"
"Okay" lalu sho duduk di kursi dan mulai makan
Saat selesai makan mereka bermain game di kamar Kaiji, dengan sho yang duduk di pangkuan Kaiji
"Jam berapa sekarang? " tanya sho
"Jam 3 subuh. Tidur, besok sekolah" ujar Kaiji menggendong sho baik ke kasurnya dan membaringkannya di kasur, lalu Kaiji merebahkan tubuhnya di samping sho, melihat itu sho malah tidur di atas tubuh Kaiji
°𝐒𝐤𝐢𝐩 𝐛𝐞𝐬𝐨𝐤𝐧𝐲𝐚 𝐝𝐢 𝐬𝐞𝐤𝐨𝐥𝐚𝐡
"Tugas karangan bahasa Inggris harap di kumpulkan minggu depan, buatlah minimal 100 kata. Temanya tentang impian atau Cita-cita kalian" ujar pak naome
"50 kata aja pak" ujar Kaiji
"Ga ada tawar menawar"
_______________________________________________________
"Hmmmmmmmmm........................ "
"Upi, sho, kak iji, mau tanya, kalian kalo udah lulus sekolah, udah lulus kuliah, mau jadi apa? " tanya Amu
"Aku? Kalau kamu tanya aku, aku mau jadi selebgram~ biar banyak followers. Atau jadi kutubers bikin konten trus jadi terkenal~ dapet endorse, banyak duit, banyak followers~ terus dapet surat dady yang gantengnya kayak kaiji~ ehe" ujar upi
"Ga tertarik" kata kaiji
"Hahaha" tawa sho
"Oi! Lu ketawa?! Maksud lu apa ngetawain gua?! " marah upi menarik krah seragam sho
"Mu bagi" ujar kaiji meminta popcorn Amu
"Ambil aja" ujar Amu, lalu kaiji dan Amu menonton pertengkaran sho dan upi
"Ini penghinaan! Lu ga seharusnya ngetawain impian orang! Coba sini kasih tau gua impian lu apa?! Biar bisa gua ketawain! " marah upi
"Impianku? Ga ada, aku ga punya impian" ujar sho sambil memeletkan lidahnya
"Bohong! Mana ada orang yang gak punya impian" protes Amu dan upi
"Haha bilang aja malu! Impianku lebih keren kan!!! " kata upi
"Baiklah kalau kalian segitunya maau tau impianku" ujar sho.
"Ah"
"Impianku adalah..... Tidak mati sendirian, aku akan jadi pilot atau masinis, dan kalian berdua akan ku seret untuk duduk di kursi VIP, jadi kalian akan meledak bersamaku" ujar sho sambil menunjuk Amu dan upi
Sedangkan amu dan upi sudah sembunyi di belakang Kaiji sambil ketakutan
"Dasarnya psikopet" ujar Amu dan upi takut
"Bercanda~ kan sudah kubilang aku gak punya impian" kata sho
"Jangan gitu sho, mereka takut nih" ujar Kaiji, sedangkan sho menatap kaiji
"Kalo ga ada impian, jadi masa depanku aja" canda kaiji yang berhasil membuat wajah sho memerah
"Wah kaiji sudah mulai terang-terangan nih" goda upi
"Daripada di ambil orang lain pi" balas kaiji kembali bercanda
"Diam kamu bangkai" ujar sho kesal dengan wajah memerah
"Kalau kamu apa cita-citamu? " tanya sho
"Cita-citaku....... Jadi atlit basket, memenangkan banyak mendali dan terkenal" kata kaiji
"Waaaah keren" ujar amu
"Kamu sendiri gimana, mu? " tanya kaiji
"Gak tau, aku belum menemukan impian masa depanku" ujar Amu pasrah
"Coba cari kerjaan yang kamu mau" kata kaiji
"Ibuku sih pengennya aku jadi dokter" ujar amu
"Itukan maunya ibumu, kalau maunya kamu apa? " tanya upi
Kaiji menyerahkan tusuk konde matahari ke sho dan sho memasangkannya ke rambut cepol upi
"Teuing ah!!!" stres Amu melempar kertas dan penanya yang mengenai wajah Toro
"Amu, sampahmu, jangan dibuang sembarangan" ujar Toro memberikan kertas dan pena Amu tadi
"Oh Toro, sorry. Oh ya toro, mau tanya dong"
"Menurutmu! Pekerjaan yang cocok buatku apa?" tanya amu, dan Toro memperlihatkan raut wajah yang seperti mengatakan 'mana kutahu'
"Harusnya kamu gang lebih tau soal itu kan" ujar toro
"Gak, aku gak tau. Gimana caranya agar kita tau apa kemampuan kita? Apa kelebihan yang kita punya? " kata amu
"Yhaa~"
"Banyak belajar"
"Banyak nyoba hal-hal baru"
"Mungkin akan lebih mudah kalau kamu tau passionmu apa" ujar Toro
"Teuing ah" balas amu
"Kalau bingung mau jadi apa, jadi belahan jiwaku aja" ujar kiki
Mendengar itu, kaiji langsung memberikan tatapan dingin ke kiki, membuat kiki nenciutt
_______________________________________________________
TBCᴊᴀɴɢᴀɴ ʟᴜᴘᴀ ᴠᴏᴛᴇ ʏᴀ, ʙɪᴀʀ ᴍᴀᴋɪɴ sᴇʀɪɴɢ ᴀᴋᴜ ᴜᴘʟᴏᴀᴅɴʏᴀ
KAMU SEDANG MEMBACA
SHO X M.READERS!!!
Teen FictionKisah cerita Kaiji bersama para sahabatnya. Kehidupan sekolah yang penuh dengan tingkah aneh. "Pasti begadang tadi malam kan? " tanya sho sambil membenamkan wajahnya ke dada bidang remaja berambut sebelah putih sebelah hitam. "Aku keasikan main ga...