Bab 1

20 4 0
                                    

Kring ... Kring... Kring

Suara alarm hp Jihan sampai terdengar di lantai bawah mengangetkan sang bunda yang sedang memasak di dapur.

"JIHAN.... Alarm kamu bunyi berisik banget dari tadi" Teriak bunda Jihan

Jihan yang kaget pun langsung bangun .

" Iya bunda Jihan udah bangun " ujar Jihan sedikit berteriak

Akhirnya Jihan bangun dari tidur nya lalu bergegas menuju ke kamar mandi.

Dan sekarang sudah menunjukan jam 7.30 dan saat Jihan melihat jam di meja belajar nya diri nya terkejut karena sudah hampir terlambat.

Kemudian Jihan keluar dari dengan berlari dan langsung berangkat sampai akhirnya Jihan tanpa sengaja bertemu sang bunda yang sedang menyiapkan makanan untuk nya dan sang ayah .

Tapi Jihan sudah terlanjur terlambat jadi diri nya tidak sempat ikut sarapan bersama.

" Jihan makan dulu nak " ujar Bunda

" Gak Bun Jihan udah telat, Jihan pamit ya Bun yah " ujar Jihan

" Mau papah antar gak ji biar gak telat" ujar papa

" Gak usah pah Jihan naik motor Jihan aja " ujar Jihan

Lalu akhirnya Jihan sampai di Basement rumah nya lalu Jihan mengeluarkan motor miliknya.

Brum...Brum...Brum

" Bun Jihan berangkat" ujar Jihan sedikit berteriak agar di Dengar oleh sang bunda

Akhirnya Jihan sampai di depan pagar.

" Pak buka pak " ujar Jihan saat sang satpam hendak menutup pintu pagar

" Aduh gak bisa jihan ... Jihan lihat sekarang sudah jam berapa Kamu udah terlanjur terlambat " ujar satpam

Lalu satpam tersebut meninggalkan Jihan sendirian di depan pagar.

" Pak woy pak " ujar Jihan Tapi tidak di dengar oleh satpam tersebut

Setelah nya lalu Jihan nekat ingin mencoba memanjat tembok di belakang sekolah nya .

" Ah bodoamat gw manjat,mau dihukum sekalipun" batin Jihan

Akhirnya Jihan membawa motor miliknya menuju ke belakang sekolah dan Jihan memanjat tembok tersebut.

Bruk

Suara keras dari tas Jihan yang terjatuh ke tanah .

Lalu baru Jihan turun dengan melompat tapi sebelum dirinya menuju ke kelasnya, Jihan bertemu chenle sang ketua osis.

" Woy Lo mau kemana" ujar chenle

" Mampus ketahuan ketua osis lagi " batin Jihan

Setelah nya Jihan menghadap ke belakang dan Jihan malah jatuh cinta dengan ketua osis tersebut.

" Iya manis Lo manggil gw " ujar Jihan

" Oh Lo Jihan si berandalan di sekolah ini " ujar chenle

" Kok Lo tau Lo ngestalking gw ya " ujar Jihan

Chenle yang merasa jengkel pun langsung menarik tangan Jihan.

Jihan yang di tarik pun tangannya tentu terkejut tapi dia juga malah senang di pegang oleh chenle yang notabenenya cantik.

Tanpa Jihan sadari dari tadi chenle membawa Jihan ke kamar mandi sekolah.

Jihan lalu menyadari bahwa dirinya berada di kamar mandi sekolah.

" Lo ngapain bawa gw kesini " ujar Jihan

" Ya buat hukum Lo lah, emang buat apa lagi " ujar chenle

" Apes banget gw ketemu nih osis anjing " batin Jihan

Setelah nya chenle pergi meninggalkan Jihan.

" Lo bersihin toilet ini sampai bersih baru boleh balik kelas , ini hukuman buat Lo " ujar chenle

Akhirnya chenle pergi tersisa Jihan seorang diri dikamar mandi tersebut.

Jihan akhirnya melaksanakan tugas nya.

" Untung cantik Sama manis Lo " batin Jihan

Akhirnya hukuman Jihan pun sudah selesai dan Jihan menuju ke kelasnya.

" Liat aja gw bakal bikin Lo suka sama gw " ujar Jihan pelan

Akhirnya Jihan sampai ke kelas nya dirinya lalu meletakkan tas nya di kursi miliknya.

" Ah capek bener dah " ujar Jihan

berandalan Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang