Dancin

0.01; Begin

kami mahasiswa dari unniversitas ternama yang ada di kota ini, banyak yang ingin berkuliah di unniversitas ternama ini, dan aku sangat beruntung bisa lolos seleksi dan masuk ke unniversitas ini.

sudah banyak sekali yang sudah kita lalui di jurusan seni ini dan sekarang kami tengah liburan semester, tanpa adanya tugas, tanpa adanya membuat proposal. tetapi skripsi sedang menunggu di garis finish, liburan semester ini akan sangat menyenangkan karena mahasiswa dari jurusan seni akan mengadakan liburan di pantai selama seminggu, salah satu dari mahasiswa ini memiliki villa di pantai tersebut sehingga mereka tidak perlu mengeluarkan biaya sewa yang mahal

H-1

"wah sial banyak sekali barang bawaan kita ini... apa tidak apa apa membawa barang sebanyak ini seokjin sunbae?" ucap pria berambut tipis dengan kacamata bingkai yang tebal dengan kedua tangan yang sibuk membenahi barang bawaannya untuk besok liburan

"tidak, ini sudah termasuk cukup karena kita liburan satu minggu disana.. oh taehyung jangan lupa bagianmu adalah membawa peralatan masak, jennie kau jangan lupa membawa bahan bahan masak, dan kau jaehyun... kau sangat cocok duduk di kursi belakang manjaga barang barang kita haha" pria bernama seokjin ini satu tingkat lebih tua di banding mahasiswa lainnya, ucapannya sedikit meledek pria bernama jaehyun dan jaehyun yang mendengarpun mendengus kesal

"ayolah sunbae, aku bisa menyetir untuk kalian... oh! aku bisa membawa kartu permainanku yang berada di rumah" jaehyun menjawab dengan ekspresi wajah yang terlihat senang

"haa.. kau jangan terus bercanda cepat periksa barang bawaanmu agar tidak ada yang tertinggal! paham?" tiba tiba seorang wanita datang dan langsung merangkul jaehyung dengan sedikit kasar bahkan ucapannya terdengar sedikit mengancam jaehyun

"hentikan, jika banyak bicara kita tidak akan selesai.. lisa tolong bawakan tas taehyung yang kecil itu aku akan menamainya dan memasukannya ke dalam mobil" terdengar suara yang lembut ya itu berasal dari pria berkacamata tadi

"baik namjoon-ah... segera lalukan jae!" wanita yang memgancam jaehyun tadi bernama lisa, dia terkenal sangat cantik wajahnya yang mungil, poni yang rapi, dan postur tubuh yang bagus, siapapun yang melihatnya akan menyukainya

"haa... kapan ini akan selesai aku sudah mulai lelah, btw barang bawaanku sudah aku cek semua dan sudah di pastikan tidak ada yang tertinggal" perkataan taehyung berhasil membuat teman temannya melihat ke arahnya dan terkagum dengan penataan tas yang rapi

"wow kau sangat hebat sekali taehyung-ah!" temannya memberi pujian pada taehyung dan sedikit memberikan pijatan bahu pada taehyung

"haha terima kasih hoseok-ah" taehyung menjawabnya dengan sedikit kekehannya mengambil air minum yang sudah di sediakan dan meminumnya lalu duduk di kursi melihat teman temannya yang sibuk berkemas untuk liburan besok

'aku harap liburan kali ini meninggalkan kesan yang berharga untukku dan teman temanku' taehyung membatin dengan senyuman tipis yang terukir di wajahnya lalu menunduk melihat botol yang sedari tadi di pegangnya

'apa aku layak mendapatkan semua ini?' taehyung kembali membatin dan tangannya meremas botol yang di genggamnya

"tae.. ada apa? apa kau memikirkan sesuatu? atau ada barang yang tertinggal?" tiba tiba jennie menghampiri taehyung dan duduk di sebelah taehyung dengan suaranya yang lembut, kedua netranya menatap lekat ke arah taehyung sedangkan yang di tatap hanya terkekeh pelan mendengar pertanyaan yang di lontarkan jennie padanya

"... tidak hanya saja aku sedikit khawatir dengan semua ini, aku merasa sangat senang akan pergi berlibur bersama teman temanku, tapi di satu sisi aku merasa cemas.. apa aku layak seperti ini? aku merasa aku tidak layak mendapatkan kesenangan ini, aku tidak tau apa pemikiranku yang terlalu kaku atau aku yang kurang bersantai?" taehyung menjawab dengan nada suara yang pelan namun lembut untuk di dengar bahkan jennie bisa melihat senyuman tipis taehyung yang terukir disana, jennie merapatkan duduknya ke tubuh taehyung dengan senyumannya yang terlihat lucu