bab 4. konflik

99 19 0
                                    

christian memandang lekat wajah clara, clara pun menatap kembali christian

" k-knp?" tanyaku gugup

christian semakin mendekatkan wajahnya dengan clara, clara semakin takut ia pun reflek menutup kedua matanya.

disaat kejadian itu tak sengaja zean berada disana.

" clara kemna sih di cht gk dibls" gerutunya, lalu zean menoleh ke sebelah taman yg terdapat dua org disana

" liat ada daun dirambut lo" ucap christian yg menunjukan daun yg tersangkut dirambut clara.

" itu clarakan dia sama siapa?" ucapnya, mata zean memanas saat melihat clara dengan seorang lelaki berciuman, ia pun berlari menghampiri mereka, lalu zean menarik kerah lelaki itu dan memukulnya

" bgst lo!!"

Bughhh!!

" awss" ringis christian yg tersungkur

" christian! anj lo!! lo apain dia hah!!" ucap zean dengan nada emosi yg kembali menarik kerah baju christian.

" zean stop!!" ucap clara yg berdiri didepan christian

" kmu knp sih datang² mukul org" ucap clara

" si brengsek itu cium kmu clar! aku gk bisa diem aja! org kyk dia pantes digituin!" kesal zean

" stop zean! kita gk ciuman! dia cuma ngambil daun yg nyangkut dirambut aku" ucap clara

" gila lo anj main mukul aja" ucap christian yg berusaha bangkit

" halah bacot lo!" ucap zean yg ingin kembali memukul christian namun dihalangi clara christian dengan cepat menarik clara kebelakangnya.

Buggh!!

" arrgh anj" ucap christian yg menarik kerah zean

" lo gila anj klo kena dia gimna hah!!! bangsat lo!!" ucap christian dengan nada tinggi dan mendorong zean hingga tersungkur.

" udh chris cukup" ucap clara yg menarik tangan christian

" kmu knp sih zean?" tanya clara

" aku gk suka liat kmu deket² sama dia, dia itu gk baik buat kamu,aku cuma takut dia mainin kamu" ucap zean

" heh bangsat kapan gw mainin orang?!" kesal christian

" chika, lo pacaran sama chika kan?!" ucap zean dengan penuh emosi

" gw gk pernh punya hubungan sama chika! asalkn lo tau! dia yg ngejar² gw bukan gw yg suka dia paham lo anj!!" ucap christian

" udh cukup zean, aku mau deket sama siapapun itu hak aku kamu gk berhak ngelarang² aku" ucap clara

" ayo kita pergi " ucap clara yg menarik tangan christian.

" sakit clar sakitt" batin zean

" andai kamu tau clar dari dlu aku suka sama kamu" ucap zean



skip.....

" kita dimana tian?" tanya clara

" ini rumah gw, ayo masuk" ucap christian yg menatik lengan clara kedalam rumahnya

" assalamuallaikum bunda" ucap christian

" waalaikumsalam, astagfirullah muka kamu knp kak!" ucap shani yg memegangi wajah christian

" bund tian gpp, tdi gk sengaja ribut sama zean" ucap christian

" kamu tuh bikin bunda panik aja, lagian ngapain sih pake berantem segala" ucap shani yg menyentil telinga tian

" aduh sakit bund" ringis christian

" ehh ada siapa ini" ucap shani yg melihat clara disebelah christian

clara pun menyalimi shani.

" cantik banget mantu bunda" bisik shani sembari menyenggol lengan christian.

" apasih bunda" sahut christian

" nama kamu siapa nak" ucap shani lembut

" nama aku clara tante temennya christian" ucap clara

" yaudh ayo duduk dlu nak, tante bikinin minum dlu ya" ucap shani

" ngga usah repot² tante" ucap clara

" nggapapa, tunggu ya" ucap shani yg pergi ke dapur

" yaudh gw ke kamar dlu" ucap christian namun lengannya ditahan oleh clara.

" tunggu dlu, itu luka lo biar gw obatin" ucap clara

" ngga usah, besok juga sembuh cuma luka kecil ini" ucap christian

" jangan ngeyel deh " ucap clara dengan ekspreksi kesal, namun dimata christian itu sangat lucu

" iyaya deh" ucapnya yg kembali duduk

" nih diminum dlu ya" ucap shani

" makasih tante maaf ngerepotin" ucap clara

" ngga ngerepotin kok sayang" ucap shani

" ini kompresan buat anak bunda" ucap shani.

" makasih tante" ucap clara.

kini dengan lembut clara menuturkan tangannya untuk mengobati luka lebam yg berada disudut bibir christian.

" mau luka sekecil apapun tetap harus diobatin karna bisa infeksi" ucap clara yg sembari mengobati luka tian.

" bener tuh apa yg di bilang temen kamu" ucap shani

" dia itu suka bandel nak, gk nurut sama bundanya" ucap shani

" apasih bund, tian nurut ko sama bunda" ucap christian

" kak tumben banget kamu bawa anak perempuan kerumah, spesial bgt ya kak" ucap shani yg diiringi kekehan.

" ohiya emg sebelumnya tian ngga pernah ngajak temen cewknya kerumah tan?" tanya clara

" jangan panggil tante, panggil bunda aja biar sama kyk tian" ucap shani lembut

" i-iya bunda" ucap clara

" baru pertama kali tian bawa temen cewk kerumah, biasanya yg sering kesini tuh temen² cowknya" ucap shani

" kamu yg pertama dibawa kerumah ini, mungkin kamu spesial buat tian" ucap shani

" tante bisa aja" ucap clara

" tian itu anaknya cuek mknnya jarang bgt bawa cewk kerumah, mknnya bunda kaget pas dia bwa kmu kesini, mana cantik bgt mantu bunda ini" ucap shani

"  bund " ucap christian yg tak enak karna shani menggoda mereka trs







-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
bersambung.......

jangan lupa vote ya guys
monmaaf klo banyk typonya
see u next chapter.........






Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 27 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Gadis ballerinaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang