Bab 3

1.4K 167 10
                                    

Lanjut lagi guys. HAPPPY READING.........







Keesokan harinya, Reval pun sudah siap dengan pakaian kantornya. Lalu ia pun langsung menuju meja makan untuk melaksanakan sarapannya. Setelah selesai, ia pun langsung meninggalkan rumahnya menuju kantor. Sesampainya di kantor, seperti biasa ia di sambut hangat oleh para pegawai. Hingga akhirnya ia pun telah sampai di depan ruangannya

"selamat pagi pak Reval" sapa Fiony

"selamat pagi" balas Reval

Reval pun langsung menempati mejanya

"maaf pak Reval. Hari ini kita ada meeting dengan salah satu klien kita" ucap Fiony sambil memberikan sebuah file map

Reval pun langsung membacanya dengan detil tanpa ada satu huruf pun tertinggal

"baiklah, semua sudah kamu siapkan?" tanya Reval

"sudah pak. Semuanya sudah saya siapkan" jawab Fiony

"ya sudah, nanti kita pergi 1 jam lagi" ucap Reval

"baik pak" balas Fiony

Lalu mereka pun langsung mengerjakan pekerjaan mereka masing-masing

Skip.....

Kini Reval dan Fiony sedang berada di sebuah kafe, mereka berdua akan melakukan meeting bersama klien mereka. Mereka pun mulai menunggu kedatangan dari klien mereka. Lalu tak lama kemudian yang di tunggu pun muncul. Seorang gadis yang cantik dengan tubuh yang sangat seksi langsung menghampiri Reval

"mohon maaf sudah menunggu lama" ucap klien Reval

"tidak apa-apa. Perkenalkan, saya Reval. Reval Fidela Pantjoro" ucap Reval

"saya Shani. Shani Fransisca Natio" balas klien Reval bernama Shani

 Shani Fransisca Natio" balas klien Reval bernama Shani

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"silahkan duduk" ucap Reval

"ah iya terima kasih" balas Shani

Shani pun mulai duduk berhadapan dengan Reval

"baiklah, kita langsung saja yah meetingnya" ucap Shani

"ah iya silahkan" balas Reval

Lalu mereka pun memulai meeting mereka. Shani sangat teliti memberikan sebuah presentasi yang di saksikan oleh Reval itu sendiri. Hingga akhirnya meeting pun selesai

"bagaimana pak? Apa anda tertarik bekerja sama dengan bisnis saya?" tanya Shani

"hmm... sangat menarik. Bisnis anda itu kan fashion design yah, kebetulan saya punya perusahaan talent manajemen. Jadi pas untuk bekerja sama" jawab Reval

"jadi, pak Reval setuju?" tanya Shani

"baik, mulai sekarang kita menjalin kerja sama yah. Semoga kerja sama kita bisa membuahkan hasil yang luar biasa" jawab Reval sambil mengulurkan tangannya

"makasih pak. Tentu saja, kerja sama kita pasti akan sangat menguntungkan" ucap Shani sambil menerima uluran tangan Reval

Lalu setelah itu mereka pun melanjutkannya dengan mengobrol santai

Kini Reval sedang berada di sebuah bar, ia memilih untuk bersinggah di sebuah bar untuk meminum minuman alkohol karena untuk meredakan pikirannya. Saat Reval sedang asik meminum minumannya, tiba-tiba saja ada seorang wanita yang mendekatinya

"hai, kamu sendirian ajah disini?" tanya wanita itu

"ah iya, saya mampir kesini karena ingin menenangkan pikiran saja sejenak" jawab Reval

"oh gitu. Oh iya, perkenalkan, nama saya Gracia. Gracia Alova Harlan" ucap wanita yang bernama Gracia sambil mengulurkan tangannya

 Gracia Alova Harlan" ucap wanita yang bernama Gracia sambil mengulurkan tangannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Reval. Reval Fidela Pantjoro" balas Reval sambil menerima uluran tangan Gracia

"tunggu. Kamu pemilik perusahaan Fidela Group dan Fidela Entertainment itu kan?" tanya Gracia

"ah iya. Saya memang pemilik dua perusahaan itu" jawab Reval

"wah... sebuah kehormatan. Saya bisa bertemu dengan anda" ucap Gracia

"haha.... bisa saja kamu. Oh iya, kamu ngapain disini?" tanya Reval

"oh. Ini adalah bar milik saya. Saya punya bisnis bar, kafe dan klub malam" jawab Gracia

"waww.... saya baru tau kalau ada pemilik bar secantik kamu" ucap Reval

"hahaha..... anda bisa saja" ucap Gracia

Lalu mereka berdua pun sama-sama tertawa




Segini dulu yah guys

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Segini dulu yah guys.

Mohon maaf jika ceritanya berantakan dan mohon maaf juga kalau ada kata-kata yang kurang jelas

Oke, JANGAN LUPA VOTE, KOMEN, DAN FOLLOW AKUN WATTPAD AUTHOR YAH. BABAY.........................

My Handsome CEOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang