1

46 2 0
                                    

Dengan langkah santai disertai senyuman manis, pria berkacamata itu berjalan menyusuri trotoar yang sedang di penuh dedaunan. Saat ini dia telah berhasil memasuki SMA favorite di salah satu kota nya. Sedari Sekolah Dasar ia sudah mengidamkan sekolah favorite itu.

Entah dia yang terlalu senang atau orang di depan nya berjalan tanpa lihat kedepan. Mereka berdua tersungkur ke tanah tepat di gerbang sekolah.

Pria berkacamata itu segera melirik ke pria yang di tabrak nya. Entah kenapa jantungnya terasa berhenti setelah mata mereka bertemu.

Pria yang ditabrak nya ini bangun dan segera meninggalkannya tanpa sepatah kata pun.

Ia masih mencerna kejadian tersebut dengan mata yang berkedip tanpa henti. Siswa yang melewati nya hanya melihat tanpa ada niat membantunya berdiri.

"Hey, bangun, ngapain duduk di depan gerbang kayak gini?"

Lamunan nya pun terbuyarkan setelah melihat Pria yang mengulurkan tangannya.

'Cantik' pikirnya.

"Thanks.... Kak??" Kagetnya saat melihat garis 2 dasi pria dihadapan nya.

"Riwoo. Dan lo?" kenalnya.

"Thanks Kak Riwoo. Aku Taesan, salam kenal ya kak"

Taesan menerima uluran tangan Riwoo dan beranjak bangun. Ia segera membersihkan debu yang ada di celana nya.

"Lo kelas 1 kan?"

Taesan mengangguk dan tersenyum.

"Yaudah ayo. Masuk. Bel udah mau bunyi"

"Iya kak"

Mereka berdua pun memasuki area sekolah berbarengan.

.
.
.

LUCU BET AVV

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

LUCU BET AVV.SKSKSKSKKS

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 28 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

It Is What It Is Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang