seancia in life.

Part 10

Happy reading!!
•
•
•
Di sisi sean.
Sean yang merasa telah berlebihan kepada gracia ia ingin langsung segera pulang untuk menghampiri Gracia, namun rapat dan jadwal nya pada hari ini sangatlah padat.

Menurut nya, pulang nya dari kantor iya ingin langsung meminta maaf kepada Gracia, apalagi sekarang adalah hari ulang tahun, gracia.

•
•
•
Disisi anak anak gracia dan adik adik dari aran.
Sebelum mereka berpulang sekolah.

"Eh kita beliin mama apa ya?" Tanya chirsty
"Ada apa emang?" Tanya zean.

"lo lupa? Today is mama birthday"
"Oh iya? Yaudah ayolah" balas zean

"Do, kamu mau beliin mama apa?"tanya christy
"Hm, aldo uda pesen kue kak"

"Oh oke, nanti kur kue kamu pake supresin mama aja ya do" jawab chirsty yang hanya di balas anggukan oleh aldo.

"Lo sendiri beliin mama apa ?" Tanya christy kepada zean
"Belum tau anjrt, ayo kita beli sesuatu untuk mama"
"Hm ayo" balas christy.
•
•
Disisi gracia.
Ia sedang menulis pesan untuk suami dan anak anak nya, gracia sudah memutuskan keputusan nya untuk cuci darah dan tidak memberitahu suami dan anak anak nya.

Ia menulis surat hanya untuk jaga jaga, apakah ia masih ada di dunia atau tidak?!.

Selesai ia menulis surat.
"Happy birthday to me." Ucap nya sembari meneteskan air mata nya.

Ia langsung turun kebawah lalu mencari (pembantunya)/(asisten rumah tangga).

"Bik, saya mau pergi tolong titip ini ke anak anak dan suami saya" ucap nya tersenyum kepada ART nya itu.
"Tapi bik, tolong kasih surat ini 2hari setelah saya pergi bik, saya mohon."lanjutnya.

"Non, mau kemana? Ini bawa koper teh buat naon non?" Tanya bik sumi kebingungan.

Gracia hanya tersenyum kepada bik sumi lalu langsung keluar dari rumah, dan menuju rumah sakit.
•
•
•
Sean yang sudah menyelesaikan rapat nya, ia langsung saja pulang kerumah dan ingin mencari gracia.
Sebelum ia pulang, ia langsung saja membeli kue dan hadiah kalung untuk gracia tanda perminta maaf an dari sean.

Dirumah, sean langsung bertemu dengan anak anak nya yang baru saja juga pulang dari beli kue dan hadiah untuk mama nya.

"Pa" panggil pelan chirsty.
"Eh, kalian, ngapain?" tanya sean.

"Supresin mama lah pa, ngapain lagi" ucap zean.
"Yaudah ayo, kita tanya bik sumi dulu ya , mama dimana" ucap sean.

"oke pa" ucap chirsty.

"Bik, bik sumi" panggil sean pelan.
"A-ada a-apa pak?" Tanya bik sumi gugup

"Gracia dimana bik? Di atas kan?" Tanya sean.
"I-ibu g-gracia pergi dari r-rumah pak"

"Maksud bik sumi, mama jalan jalan kan?" ucap aldo khawatir.

"Den, mama gracia teh bilang sama bibik, dia pergi selama nya den."

Bruk....
Kue yang ada pada tangan sean langsung saja terjatuh , dan ia masi bengong dan tidak percaya atas perkataan gracia.
Chirsty langsung bersandar di tembok, zean langsung terjatuh lemah di lantai.
Namun aldo?
"P-pa" ucap aldo gemetar.
"Bik, maksud bibik apa?!"