Christy

495 28 0
                                    

*Kini christy,shani,gracio dan zee sedang berada di rumah sakit. mereka pergi meninggalkan chika sendirian dirumah*

"Dokk tolong anak saya dok" ucap shani

"Baik ibu.ibu tenang saja saya akan menolong anak ibu" ucap doktr segera menutup pintu UGD.

"Mass.. dede" ucap shani

"Iyaa sayang,dede bakal baik baik aja kok" ucap gracio

"Toyaaa...." lirih zee. shani membawa zee dalam pelukan nya

Cklekk....

"Dok? apa sudah ditangani?" tanya shani. namun dktr menggeleng

"Pasien meminta agar bunda nya masuk bu, apa ada orang tua kandung nya disini?" tanya dktr.

"Kalo boleh, saya saja yang menemani anak saya dok" tanya shani

"Ibu orang tua kandung nya?" tanya dktr

"Bukan,saya tante nya" ucap shani

"Pasien hanya meminta ditemani oleh ibu kandung nya sendiri bu" ucap dktr.

"Baik dok,saya akan menelfon ibu kandung nya" ucap shani. dktr pun mengangguk

*Setelah 25menit.kini chika sudah datang ke rumah sakit dan langsung diarahkan menuju UGD. melihat christy yang tak bisa diam,chika coba mendekatkan diri dan memberikan sentuhan*

"Dede... kuattt ya sayangg" ucap chika

"Bundaa gamau bundaa!! teriak christy yang akan dijait dijidat nya.

" Sutssss sayang... disini ada bunda, tenang ya de yaaa"ucap chika mengelus tangan nya.

"Bundaa hiks... hiks... sakitt.... gamauu hiks... hikss" lirih christy

"Maafin bunda sayang hiks... hiks.. ini semua gara gara bundaa" ucap chika

"Suster tolong kondisikan" ucap dktr. suster pun memegang semua badan christy.

"SAKITT JANGANNN....HIKS... HIKS... BUNDAAA TOLONG BUNDAA hiks.. hiks.. sakitttt AWWWW SAKITT DOKTER!! hiks.. hikss... Dokterrr sakittr" lirih christy saat jaitan itu akan dilakukan.

"Sutssss sayangg sayangg tenang ya" ucap chika

"Bundaa sakittt  hiks... hiksss" lirih christy

"Nahh sudah selesai dehh" ucap dktr tersenyum.

"Bundaaa hiks... hiks... " lirih christy segera memeluk chika.

"stss jangan nangis,anak bunda hebatt dehh pinterr yaa  cup cup cup udah yaa nangiss nyaa" ucap chika

"Hiks.. hiks... dokter nyaa jahatt hiks.. hikss" lirih christy

"Maafin om dktr ya cantikk,ade hebatt bangett deh bisaa dijait tanpa bius" ucap dktr tersenyum.

"Kenapa anak saya ga dibius aja dok?" tanya chika

"Anak ibu tidak bisa diam,jadi tidak ada reaksi dari bius tersebut. kecuali memakai dosis yang tinggi" ucap dktr. chika hanya mengangguk

"Udahh,yuk dee keluarr yaa" ucap chika

"Pusing... " lirih christy

"iya sayangg,bundaa gendong yaa" ucap chika segera menggendong christy ala koala menunju keluar.

"Ehh dede"panik shani

"toyaaa" ucap zee memeluk christy yang ada didekapan chika.

"Ci... kita pulang sekarang ya" ucap chika

"Iya chika, ayo mas ,zee kita pulang" ucap shani. mereka pun mengangguk

*Sampai di rumah chika segera membaringkan christy kedalam kamarnya. karena ia Tertidur*

"eunghh... " lenguhan christy keluar

"Sutsss sayang,bobo lagi yaa" ucap chika menepuk nepuk badan christy pelan dan tertidur.

"Chika... " panggil shani

"Cii? " ucap chika

"Cici mau bicara sama kamu" ucap shani. chika pun mengangguk

****
"Chika,apa yang udah terjadi sama kamu?" tanya shani

"Dia ci... " lirih chika

"Di-dia siapa chika? apa yang kamu maksud?" tanya shani. chika terdiam sejenak dan memeluk shani. shani pun membalas pelukan trsbt.

"Ci... chika gamau lagi ketemu dia hiks... hiks... " lirih chika.

"Sutss sayangg,cerita sama cici ada apa dengan kamu hmm?" tanya shani lembut.

"Takutt.... " lirih chika

"Heyy tenangg,cerita sama cici yaa,ada apa sebenarnya sayang?" tanya shani.

"Ch-christiann..." ucap chika

"Ch-christiann? kenapa dengan dia chika?" tanya shani

"Diaa kembali ci.... " lirih chika

"Apa?!,kenapa bisa?" tnya shani.

"Hiks.. hiks... waktu ituu yang buat dede pulang gara gara dia cii hiks.. hikss" ucap chika

"Cici ga ngerti sama konsep kamu chika,coba kamu jelasin lebih detail" ucap shani yang masi bingung.

"ta-tadi pas aku lagi joging sama dede ga sengaja tian duduk di sebelah dede ci... Tian gatau kalo disitu ada chika sama dede,dede panggil tian tapi tian ganoleh noleh, trs aku coba bilang ke diaa aku kaget ternyata dia tian cii hiks... hikss" lirih chika.

"Astaga chika... " lirih shani memeluk chika.

"Hiks.. hiks... aku gamau ketemu muka dia lagi cii hiks.. hiks.. AKU UDAH MUAK!!... hiks... hikss" rintih chika.

"Sutss sayangg tenangg... kamu jangan seperti ini chikaa,cici sedih liat kamu gini" ucap shani

"Gamau cii gamau liatt lagii hiks... hikss.. " ucap chika

"Iyaa iyaa.cici ngerti keadaan kamu sekarang chikaa,cici paham" ucap shani

"Dia mau ketemu sama dede cii hiks.. hiks.. chika gamau liatt dede ktemu sama diaa hiks.. hikss" ucap chika.

"cici ngerti perasaan kamu chika,tapi kamu jangan terlalu egois. biarpun juga kamu harus temuin christy Sama papah nya" ucap shani

"Tapii chika masih kecewa sama dia ci hiks... hiks" ucap chika.

"Kamu memang pantas kecewa sama dia chika.tapi kamu tidak pantas menyembunyikan christy dari papah nya" ucap shani.

"Dengerin cici" ucap shani menangkup kedua pipi chika tuk melihat nya.

"Kamu kecewa boleh.kamu Marah,kamu kesel sama dia boleh.tapi kamu harus ingat, kamu masih punya dede yang harus kamu temuin sama dia,dia pasti juga ingin sekali bertemu sama dede,Kamu egois? malah buat kamu makin setres chika.kalian lari dari masalah apa bisa kembali seperti semula? kan ngga.Cici minta kamu harus menerima takdir ini semua,jika sekarang waktu yang tepat untuk pertemuan christy dan Christian,kamu jangan melarang nyaa yaa"ucap shani.

"Hiks.. hiks...apa chika selama ini terlalu egois cii? hikss.. chika cuma takutt christy diambil sama Christian hiks.. " ucap chika.

"Ngga ada yang mau ambil christy dari kamu sayang Ngga ada." ucap shani

"Takut.. hiks.. hikss" ucap chika

"Sutsss udah yaa nangis nya.jika nanti dede menanyakan kejadian yang tadi dia tahu,lebih baik kamu berkata sejujur jujur nya ya" ucap shani memeluk chika

"i-iyaa cii... " ucap chika

"Yaudah sekarang ke dede yaa" ucap shani. chika pun mengangguk

S2 Happy Family? Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang