"ahhh gasabar bgt pengen pulanggg" ucap chika yg ingin segera sampai ke rumah, karena zee sudah berjanji padanya hari ini semua yg chika mau akan dipenuhi oleh zee, kebetulan hari ini chika sangat sangat sange karena melihat oniel dan indah yg beraksi di toilet sekolah
"hai chik" sapa aran
"eh hai ran" ucap chika
"azizi ga sekolah ya?" tanya aran
"iya" ucap chika
"balik sama siapa?" tanya aran
chika hanya menggeleng
"mau bareng?" tanya aran
"boleh?" tanya chika senang karena jika bersama aran pasti ia akan lebih cepat pulang kerumah
aran menjawab dengan menyentuh bibirnya
chika langsung saja menarik aran untuk mendekat padanya dan langsung menyatukan bibir mereka berdua, chika melumatnya dan dibalas oleh aran, ciuman itu berlangsung sekitar 10 menitan hingga akhirnya tautan mereka terlepas
aran tersenyum lalu mengajak chika naik keatas motornya, setelah sampai dirumah aran langsung pulang dan chika buru buru masuk ke kamar menemui zee
"halo syanggggg" ucap chika langsung memeluk zee
"ngapain?" tanya zee melepaskan tangan chika dari tubuhnya
"hah? apa?" tanya chika
"ya lu mau ngapain?" tanya zee
"kmu kenapa azizi??"' tanya chika
"lu yg kenapa, gausah minta apa apa lagi sama gua" ucap zee
"azizi ishhh kenapa sih? aku salah apa?" tanya chika mulai berkaca kaca
"janji gua buat puasin lu dibatalin ya" ucap zee dan hendak pergi dari kasur
"zee, aku udh buru buru pulang loh" ucap chika
"pulang sama siapa tadi?" tanya zee
chika diam
"sebelum pulang ngapain tadi?" tanya zee lagi
lagi lagi chika diam
"sana kerumah aran, minta puasin ke dia" ucap zee
"azzi maaf" ucap chika memeluk zee dan sudah mulai menangis
"siapa suruh nangis?" tanya zee
"aku minta maaf" ucap chika
"kenapa ciuman sama aran?" tanya zee
"aku pengen cepet pulang, aran bakal nganterin aku kalo kita ciuman dulu" ucap chika
"trus mau?" tanya zee
"aku bilang aku pengen cepet pulang" ucap chika
"knpa ngegas?" tanya zee
"kmu nyebelinnn" ucap chika
"makanya gua mau pulang, minta aja sama aran" ucap zee
"ahhh gamauuuu aku minta maaf, kamu boleh sentuh aku kapanpun kamu mau" ucap chika
"gaperlu chik cewe gua banyak" ucap zee
"azizi" ucap chika kembali menangis
"alay" ucap zee
mendengar itu chika langsung mendorong zee ke kasur dan ia membuka kancing seragam sekolahnya dan memperlihatkan payudara besarnya yg masih tertutup bra pada zee
"ngapain?" tanya zee
"aku mau tebus kesalahan aku" ucap chika
"gapenting" ucap zee