Dua minggu yang lalu setelah malam itu, Jin merasa semakin hari semakin berat.
Namjoon menjauh, Jin menyadari hal itu.
Manajer Namjoon memang masih rutin memberikan pakaian yang sudah discenting. Namjoon juga sesekali mengirim pesan basa-basi. Tapi ini semua berbeda.
Jin sadar Namjoon menjaga jarak darinya. Fakta itu membuatnya terluka, membuat omeganya semakin lemah.
Tapi comeback sudah dimulai, Jin terlalu sibuk dgn promosi, hingga tak sempat memikirkan perasaanya sendiri. Ia bekerja, melakukan promosi dengan baik, walau tanpa nyawa. Semuanya dibiarkan mengalir begitu saja.
Tapi malam ini Jin merasa lelah sekali, secara fisik dan emosional.
Ayo Jin, tinggal prerecording terakhir lalu kau bisa pulang, batin Jin menyemangati diri sendiri.
"Hyung tak apa?" Tanya Hoseok yang menemani jadwalnya kali ini.
"Hanya ingin segera pulang, Hoba." Jawab Jin jujur. Memberikan senyum palsu pun ia tak sanggup.
Rekamam lagu utama dan b-side dalam albumnya berjalan dengan cepat. Saat staf menanyakan apa ada yang perlu diulang, Jin hanya menggeleng, terlalu lelah untuk melakukan rekaman ulang.
Lagipula sepertinya rekaman yg mereka lakukan sudah layak jika tanyang di televisi.
"Army, rekamannya sudah selesai, terima kasih sudah datang hari ini. Aku sungguh menghargai dukungan kalian." Ucap Jin pada penggemar yang memenuhi ruangan ini.
Ucapan Jin mendapat respons teriakan kekecewaan dari pendukungnya, belum ingin berpisah dari Jin.
"Lagi, lagi, lagi!" Seruan satu orang itu diikuti yang lainnya.
Jin tersenyum, walau kisah cintanya tak berjalan mulus, setidaknya ia mendapat cinta yang lain. Cinta dari penggemar.
"Yah! Rekamannya berjalan dgn cepat karena aku berusaha menampilkan yg terbaik, kalian justru ingin aku mengulanginya? Semakin banyak diulang berarti penampilanku semakin buruk." Kata Jin dengan omelan khasnya.
"Kalau begitu nyanyikan lagu lain saja, hyung!" Teriak fanboynya.
Jin menatap fans itu sambil menggelengkan kepala. Tetapi sekarang fans lain ikut menyarankan hal yang sama.
Mereka meneriakkan judul lagu yang ingin di dengar, ada yang termasuk dalam album terbarunya, ada lagu solo Jin sebelumnya, ada juga lagu-lagu grupnya.
Jin berusaha mengendalikan penonton, "Stt sudah-sudah jangan berteriak. Suara kalian akan habis jika berteriak begitu."
"Mana bisa aku menolak jika begini. Hm? Lagu apa ya?" Tanya Jin sembari mendekati staf yang mengurus audio
"Oppa bolehkah aku merekamnya?" Teriak salah satu fans saat Jin kembali di tengah.
Penampilannya ini tidak akan di rekam oleh penyelenggaran acara, ia melakukannya untuk penggemar. Jadi tak masalah jika fans akan merekam, asal tidak dipublikasikan sebelum penampilannya di TV tayang
"Hm, tak masalah. Kalian bisa merekam wajah tampanku sebanyak mungkin. Tapi, disimpan untuk sendiri dulu ya, baru boleh diposting setelah episode ini tayang. Mengerti?"
Fans menjawab 'mengerti' dgn kompak.
"Kalian harus berjanji, jika tidak kita akan mendapat denda. Janji?"
Lagi-lagi penggemar menjawab dgn kompak.
"Apa kalian bisa menebak lagu apa yg akan aku nyanyikan?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Need U
WerewolfNamjoon tidak sengaja menghamili bandmate-nya, Jin, karena rut yang tak terduga. Semua semakin rumit sebab Namjoon masih harus menyelesaikan wajib militernya pada saat Jin dan pup mereka membutuhkan sosok alpha mereka. - Namjin ABO universe - Alpha...