Sesampainya di rumah,freo langsung merebahkan tubuhnya di ranjang
"huhh hari yang melelahkan" ucap freo yang kini berbaring menatap langit-langit kamarnya.
"padahal kita sama sekali belum ngobrol tapi kenapa ya tiap di dekat kamu aku selalu deg-degan" batin freo yang mengingat kembali kejadian tadi di sekolah"Apa iya aku beneran suka sama kamu sha?" Tambahanya.
Ting!!!
sebuah notif dari ponsel freo berbunyi ada sebuah pesan group wa.
Jamet komplek (group)
aldo:" ntar malam nongkrong kuy!!"
zean:"gas lah!"
freo:"aman mah gue mah ngikut ae"
malam pun tiba, kini freo tengah bersiap untuk pergi ke caffe tempat yang sering mereka tempati untuk nongkrong
sesampainya di sana, saat freo mencari keberadaan temanya ia hanya mendapati Aldo seorang
"lah zean belum dateng?" tanya freo menghampiri aldo
Aldo pun menoleh ke sumber suara "eh freo iya nih si zean belum dateng" jawab aldo
"tumben tumbenan tuh anak, biasanya juga on time" heran freo karena zean memang lah yang paling on time di antara mereka bertiga namun sekarang si zean belum dateng
"apa kita telpon aja kali yak?" saran aldo
"boleh tuh biar kita tau dia udah di mana, bentar gue telpon" freo pun langsung merogoh ponselnya di sakunya untuk menghubungi zean
"Hallo zee, lu di mana" tanya Freo
"gue di rumah sakit fre" balas zean
"lah siapa yang sakit" tanya freo lagi
"udah kesini dlu ke rumah sakit medika, nanti juga lu tau" balas zean
"ok" ucap freo sembari mematikan ponselnya
setelah itu freo pun .mengajak aldo untuk pergi kerumah sakit atas oermintaan si zean
setelah sampai di ugd betapa terkejutnya freo, karena di situ ada pujaan hatinya di situ
"Loh kok ada marsha?" tanya freo yang baru sampai
"lu kenapa zee?"tanya aldo juga
"jadi gini tadi kan niatnya gue mau nongkrong sama kalian, nah pas di jalan si marsha ga sengaja nabrak gue jadinya dia tanggung jawab bawa gue ke rumah sakit" Jelas Zean
freo hanya berOh ria saja
"marsha lu kalau mau pulang, pulang aja udah ada gue sama aldo buat jagain si zean" ucap freo
"iya fre, kalau begitu aku pulang dulu ya"
"ayo aku anterin sampai parkiran" ajak si freo
Skip...
sinar mentari kini menyelinap masuk ke kamar membuat marsha terbangun dari tidurnya
marsha pun beranjak ke kamar mandi untuk bersiap- siap
setelah 20 menitan marsha terlihat menuruni tangga menuju ruang makan
" sini sayang, sarapan dulu baru berangkat" ucap sang mama, indah luveara vanisa.
"iya ma, papa kemana ma udah berangkat?" tanya marsha karena tak melihat keberadaan si daniel jerikho vanisa sang papa
"iya udah berangkat ada hal yang penting katanya" balas indah
setelah menyelesaikan sarapanya marsha pun pamit
"marsha berangkat sekolah dulu ya ma" pamit marsha
