Part 01: DelChik (Selingkuh)

1.1K 112 10
                                    


Pada saat istirahat, Adel menghampiri pacarnya yang sedang makan bersama circlenya. Adel tidak sendiri, ia bersama dua teman dekatnya, Zee dan Christy.

"Kak Chika habis pulang sekolah bisa temenin aku ke gramedia?" tanya Adel dengan penuh harap.

"Maaf ya, kakak mau temenin mama belanja. Lain kali aja ya," ucap Chika lembut.

"Gitu ya, yaudah gakpapa. Adel bisa sendiri kok," balas Adel lalu pergi tanpa pamit.

Kecewa sudah pasti, entah kenapa akhir-akhir ini sikap Chika berubah terhadapnya. Setiap kali Adel ingin menghabiskan waktu dengan Chika, pasti ada saja alasannya.

"Del tunggu," ucap Zee sedikit berteriak.

"Biarin dia nenangin diri dulu," sahut Christy mencegah Zee buat nyusul Adel.

"Lo kalau memang udah gak punya rasa sama Adel putusin, biar gue yang gantiin posisi lo," ujar Christy terang-terangan, membuat yang lainnya kaget.

"Christy lo.." ucap Zee menggantung.

"Gue lebih dulu suka sama Adel tapi semenjak kedatangan lo perhatian itu perlahan menghilang. Gue tau apa yang lo lakuin dibelakang Adel," ucap Christy menatap Chika tajam.

"Chik mending lo putusin Adel deh kasian tu bocah. Gue juga udah muak dengan tingkah lo akhir-akhir ini," ucap Olla jengah.

"Pilih putusin dia dan perbaiki hubungan lo sama Adel atau lo tetep lanjut sama dia tapi Adel gua rebut," ucap Christy menaik turunkan alisnya.

"Jangan mempersulit, gue nggak bisa milih salah satu dari mereka. Gue sayang dan cinta sama keduanya," ucap Chika.

"Serakah lo Chik," ucap Jessi tidak habis pikir.

"Sampai lo sakitin Adel lagi gue nggak akan biarin lo bisa deket-deket sama Adel lagi, camkan itu!" ucap Christy marah lalu pergi dan diikuti Zee.

"Keterlaluan lo Chik, Adel salah apa sih sama lo sampe setega ini lo nyakitin dia. Kurang apa lagi Adel selama ini?" tanya Ashel.

Chika hanya mampu terdiam. Ia bingung harus menjawab apa lagi. Chika mengakui bahwa ia menduakan Adel. Karena bingung, ia meninggalkan teman-temannya dengan tatapan kebingungan.
.
.
.
Malam ini, dalam kamar yang gelap, seorang anak perempuan meringkuk di pojok kamarnya, menutup kedua telinganya. Setiap hari ia harus mendengar suara ribut kedua orang tuanya. Ia memberanikan diri untuk bangkit dan keluar dari rumah ini.

"Adel kamu mau kemana? Kenapa pakaianmu seperti itu, kamu pewaris satu-satunya keluarga kita, kamu harus berpenampilan seperti laki-laki," ujar sang papa dengan tegas.

"Adel kamu denger nggak papa ngomong?" serunya lagi namun masih belum ditanggapi olehnya.

"Denger dan aku nggak mau," ucap Adel cepat.

"Papa nggak perlu persetujuanmu, kamu tinggal melakukanya saja," ucap sang papa mendekat dan menjambak rambut panjang putrinya.

Adel meringis kesakitan, matanya berkaca-kaca. "A-ampun pa, Adel cuma mau jadi diri sendiri," ujarnya menahan rasa sakit di kepalanya.

"Mas, lepasin anak aku," ujar sang mama.

"Iya, anak kamu dengan selingkuhan mu," ucap papa lalu melepaskan jambakan itu.

"Sama-sama tukang selingkuh, Adel keluar"

"Kamu mau kemana sayang?" tanya sang mama.

"Pulang"

Adel lalu pergi dengan mengendarai motor, mengelilingi kota demi menenangkan hatinya. Hingga ia berhenti di sebuah danau, danau ini menjadi saksi berlabuhnya cintanya dengan Chika. 

Pandangan matanya tak sengaja tertuju pada dua orang yang sedang bermesraan didepan sana. Adel mengenali salah satunya, ia tersenyum getir melihat pemandangan tak mengenakkan. Adel menghampiri mereka dengan tangan memegang sebuah es krim.

"Ini es krim buat kakak," ucap Adel menyerahkan es krim itu dengan tangan bergetar.

"A-adel," lirih Chika, menatap terkejut pada gadis yang ada dihadapannya.

TBC.

Nah segini aja dulu, kagak jadi panjang masih pusing. Dilanjut di part DelChik selanjutnya. Semoga suka...

Next part udah gua spill di saluran, jadi jangan lupa join saluran author yaa😁⏬
https://whatsapp.com/channel/0029VaiSFs8CMY0J9vGMG70z

Kalian boleh request, Adel dengan kapal ghoibnya siapa aja? Asal nggak DelShel🙏

Jangan lupa vote dan komen
See you next oneshoot!

Oneshoot Adel (Kapal Gaib) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang