Part 1

231 6 0
                                    

SPILL IT


"Hush" 

"Ntar kedengeran"

"Hhh"

"Hhh"

"Diem gue bilang"

"Bisa diem gak"

Brakk

"Shit"

Siapa sangka 2 murid teladan yang katanya bermusuhan ini malah sedang ehem di perpustakaan sekolah.

Dijam malam para siswa diperbolehkan untuk belajar mandiri. Namun hanya sampai jam 11 malam.

Sedangkan saat ini jam menunjukkan 22.45.

Crttt

"Hah"

"Hah"

"Hah"

Suara ngos-ngosan terdengar.

Merekapun terkulai lemas di lantai.

"Goblok" ucap gadis itu

"Ada tisu gak lu muncrat semua anjing" ucap lelaki itu

"Gak lah su" balasnya

Lelaki itu melihat sekeliling dan meraih salah satu buku dengan cepat ia merobek beberapa lembar, lalu membersihkan sisa perbuatan biadab mereka.

Ding Ding Ding

Sebuah alarm sekolah yang memperingatkan bahwa sekolah akan ditutup 5 menit lagi.

"Bisa berdiri gak lu?" tanya lelaki

"Ya lu pikir aja goblok" balas gadis ngotot.

"Ah elah iya iya" ucapnya sambil membantu gadis itu berdiri dan membantunya membenahi seragamnya. Sedangkan gadis itu hanya diam pasrah.

"Dah sana lu keluar duluan" ucap lelaki itu lembut

Tumben amat bocah. Batin gadis itu

Tanpa bicara apapun iapun keluar dari perpustakaan dengan berjalan pelan. Ya pasti kalian tahu kan.

Sakitnya tuh disini Eh

Tak lama lelaki itu keluar dan berjalan dibelakangnya seolah sedang menjaganya dari jauh.

-1

Brumm

Brumm

Brumm

Suara-suara mobil memasuki area sekolah.

Tidak ini bukan sekolah elit yang dipenuhi anak-anak kaya. 

Ini hanya sekolah yang popular yang dikenal memiliki siswa-siswa cantik, tampan, pintar, berbakat. Namun memang banyak dari mereka adalah anak-anak yang memiliki sendok emas.

"Halo halo semuanyaaa.. Pagi hari yang indah. Jangan cemberut dong abang jeno ntar gantengnya nambah loh" suara MC perempuan hari ini terdengar dari speaker sekolah. Siswa klub jurnalia yang setiap pagi akan memantau para siswa yang datang dari cctv.

Ya disana ada cctv namun tak semua cctv dapat diakses disana.

Jeno yang mendengar namanya dosebut menunjukkan jari tengahnya kearah cctv.

"Aduh aduh atutnyaa" kini suara MC lelaki terdengar seperti mengejeknya.

"Eh eh neng Julie tambah cakep aja nichh" ucapnya

Julie yang mendengarnya jadi berlagak lebih centil lagi.

Kedua MC pun tertawa. Mereka bernama Haewon dan Eunseok.

Tenang saja para guru tidak mendengar celotehan ngawur mereka. Dikarenakan jam masuk guru dan murid berbeda. Unik bukan?

Hanya guru kesiswaan saja yang jam masuknya sama dengan para siswa karena mereka yang bertugas untuk mengawasi siswa-siswa yang datang terlambat atau memakai baju maupun riasan yang nyeleneh.

Namun mereka sangat santai jadi tidak terlalu mempermasalahkan celotehannya.

"Eh eh gosip baru datanggg" ucap seorang gadis bernama giselle

"Masih pagi plisss" balas yeji

"No no no justru masih pagi itu gossip harus tersebar agar kita bisa melewati hari ini lebih berwarna" balas giselle yang bergaya layaknya sedang iklan

"Taik" balas yeji kesal

"Jadi apaaa lama ih" jawab Wonyoung

"Loh Wonyoung suka gossip sekarang?" tanya seorang lelaki yang tiba-tiba nimbrung. Soobin

"Jaga mulutmu, ucapan itu terdengar aku sangat-sangat sucihh" balas Wonyoung sok.

"Njing" balas lelaki itu yang bernama Soobin

"Wow timingnya bagus nih udah pada dateng semua" ucap giselle

"Jadi apa anj gosipnya?" tanya haechan kesal

"Gini gini. Masa gue denger gosip kalo baru ada yang nemuin kondom di perpus" 

"Hah gila masa sih" ucap haechan terkejut

"Iya anj gue juga kaget" balas giselle

"Lu denger dari sapa babi" ucap soobin

"Gue denger pas pak leeteuk lagi ngobrol ama pak hongki" kedua guru itu adalah guru kesiswaan.

"Hah serius sapa anjir yang ngewe diperpus" ucap sunwoo dateng tiba-tiba sambil lari padahal ia baru saja masuk kelas

"Kok lu denger asu" ucap haechan

"Gue denger dari kelas sebelah juga rame" balas sunwoo

"Anjoyy menantang juga tuh ngewe di perpus boleh dicoba" ucap eric

"GOBLOK" ucap mereka bersamaan

Disaat mereka sedang asik gibah ada seorang yang berkeringat dingin sambil menatap bukunya.

"Sial" ucapnya dalam hati

TBC

Ada yang baru nihh

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ada yang baru nihh

SPILL IT | Gen 4.5Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang