Aku hanya sebuah rembulan, yang berporos pada bumi, yang bersinar karna mentari."Sena jangan dengerin mereka, Sena bukan objek yang bisa dihitung nilai gunanya. Darsena adiknya Adrayasa, bukan yang lainnya."
Tampa mu aku bukan apa-apa.
"Kamu kakaknya Alastar, aku bakal ngelindungin kakak gimana pun caranya."
Tampa kalian aku tidak pernah ada.
Kalian adalah bumi dan mentari untuk ku. Kalian rumah dan bintang yang mengisi semesta ku. Kalian adalah segalanya untuk ku, dan aku, hanya menjadi batu sandung untuk kalian.
"KENAPA SELALU AKU, AYAH! KENAPA BUKAN MEREKA!"
"KAU KAKAK MEREKA, FROSTFIRE. JANGAN JADI EGOIS UNTUK DIRI MU SENDIRI!"
Aku tau aku telah mencuri posisi kakak.
"CUKUP ALASTAR, BICARA MU SUDAH KETERLALUAN. KELUAR KAU DARI RUMAH KU, AKU TIDAK PERNAH MENERIMA ANAK BIADAB SEPERTI MU DI RUMAH INI!"
"YA! BAIKLAH TUA BANGKA, NIKMATI HIDUP MU DENGAN ISTRI JALANG MU ITU! TAPI JANGAN HARAP AKU AKAN MEMBIARKAN MU MELAKUKAN RENCANA MU PADA KAKAK DAN ADIK KU!"
Aku tau aku telah membuat adik ku pergi.
Segala hal ini terjadi karena aku, dan kalian masih menerima ku sebagai sebuah 'keluarga'.
Aku ingin berguna.
Aku ingin bersinar.
Aku ingin hidup.
Sama seperti kalian. Tampa harus terikat dengan kalian. Aku tidak ingin menjadi apa yang hanya hidup dibawah panggung besar kalian, aku ingin menjadi panggung besar itu agar kalian bisa berdiri disana.
Sebagai kakak yang aku kagumi, sebagai adik yang aku sayangi.
Tapi sampai saat ini aku masih ada disini. Menjadi rembulan.
Kapan aku bisa mencapai kalian? Kapan aku bisa menjadi yang berguna untuk kalian?
"Kamu semesta kami, Darsena. Kamu bagian keluarga ini."
Tidak, masih belum.
Dosa ku masih terlalu banyak.
Aku akan menebus semuanya, Adrayasa.
Aku akan membawa mu pulang, Alastar.
Jadi tunggulah sampai usaha ku mencapai akhirnya.
Kita semua akan hidup bahagia.
Di semesta tempat aku bisa menjadi batu pijak bukan bantu sandung.
Tempat aku menjadi apa yang lebih baik.
Tempat rembulan bisa bersinar dan mengorbit dengan sendirinya.
.Narien Glacier Darsena
Semesta Kejora
!Coming Soon!
KAMU SEDANG MEMBACA
Chandra: Glacier
FanfictionNarasi dari rembulan yang mengagumi sang matahari. "Tolong jangan pergi, jangan buat semesta ini menjadi kelabu tampa mu." -Narien Glacier Darsena