02

334 22 0
                                    

Pagi hari nya minghao terbangun terlebih dahulu di banding mingyu yang masih tidur sambil nenen di dada nya itu

Pelan pelan minghao melepaskan dada nya dari bibir mingyu

Minghao terbangun di pukul 5 pagi, minghao kini berjalan keluar kamar nya untuk memasak makanan

35 menit berlalu...

" Anjenggg... Akhirnya selesai juga, untung ada bibi jadi gw tinggal masak aja deh. Saat nya mandi " ucap minghao lalu berjalan lagi ke kamar nya untuk mandi

Sampai nya di kamar minghao buru buru ambil handuk dan pelan pelan masuk ke kamar mandi agar tidak membangun kan mingyu yang masih tertidur

Pas sudah di kamar mandi minghao membuka seluruh pakai nya sambil mengaca

Ia salfok sama dada nya kini makin membesar

Minghao memegang dada nya dan berkata " shibal, dada gw jadi gede gara gara mingyu mana gede sebelah. tai lah "

Plak.....

" Selamat pagi sayang " ucap mingyu

" MINGYU! bisa gak jangan mukul pantat aku, sakit tau udah lah sana keluar " ucap minghao sambil mendorong Mingyu agar keluar dari sana dan tangan satu nya untuk menutupi dada nya

" Ihh... Sayang kan aku mawu mandi bareng~ "

" Enggak ada yang nama nya mandi bareng ya Kim mingyu! "

" Bentar aja... "

" Enggak ya enggak "

" ISH YAUDAH DEH, AWAS AJA KAMU MINTA UANG KE AKU YA "

" Yaudah gak usah nenen lagi sama aku, gak usah manja lagi sama aku, gak usah minta jatah lagi sama aku, makan gak usah di suapin, pas tidur gak usah meluk aku, DAN GAK USAH GANGGU AKU " ancam minghao

" Y-YAUDAH SIAPA TAKUT " cuma mingyu

Minghao cuma tersenyum dan menutup pintu kamar mandi itu dengan kencang

" Mari kita liat sampai mana Mingyu bertahan " ucap minghao

Sementara di sisi lain ada mingyu yang gelagat gak jelas di atas kasur 

" Eugh... Gimana ini maca gyu nda nen cih. Ih yaudah lah lagian cuma gitu doang rules nya masa gyu gak bisa"





































Apakah mingyu akan bertahan? Tunggu chap selanjutnya nya yaaa

Jangan. Lupa vote

bayi besar [ gyuhao ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang