⚠️kalau GK suka skip aja😌 ini area jitop, tidak bermaksud apa2. hanya untuk hiburan readers ku sekalian ☺️
🚨🔞
"ahhhhhh,sooyaaaa ini sangat nikmat".desah wanita yang sedang menghentakkan tubuh nya sambil menindih seorang yang ia panggil sooya .
"benarkah baby?, hentakkan lebih kencang kalau kau suka". ucap sooya sambil berbaring memainkan game nya ,ia terlihat lebih tertarik dengan game itu daripada wanita seksi tanpa busana yang sedang bercinta dengan nya.
"baby?, bukan sayang? ,apa kau ingin mencoba panggilan baru? dan apa game mu itu lebih menarik daripada aku?" wanita itu menghentikan aktivitas nya ,lalu menarik stick game milik kekasih nya dan menatapnya tajam.
"ahh siall aku lupa sedang bersama Irene".
dengus jisoo di dalam hati.
"sayang ku... jangan pasang wajah menyeramkan begitu, bukankah semua panggilan seperti sayang, baby, cinta ku atau semacamnya akan tetap cocok untuk mu ?" ucap jisoo lembut sambil mengusap wajah cantik Irene yang mulai merona.
"sooyaa, kau tau kan aku mencintaimu, jadi lepaskan game mu , perhatikan aku kali ini ," Irene menarik pelan tangan jisoo yang sedang membelai wajah nya lalu menggigit nya dengan sensual membuat benda kebanggaan jisoo bereaksi.
"ugh.... aku kalah baby ayo lanjutkan ". seringai jisoo dengan tatapan yang terlihat ingin menerkam Irene.
.
.
.
.
"haaaahhh,aku ngantuk", jisoo menyetir mobilnya dengan lesu, dengan wajah lelahnya semalam ia terlalu bersemangat, bermain dengan Irene,kini jisoo sedang di perjalanan menuju kampus , ia adalah seorang mahasiswa jurusan bisnis di sebuah universitas ternama.
"ok Kim jisoo kendalikan wajah mu, tegakkan badan mu dan tersenyumlah,kau harus terlihat sempurna ".
jisoo menepuk pipinya, saat mobilnya sudah sampai di parkiran universitas "K"dan bersiap memulai kehidupan ny yang lain.
ya kehidupan lain, karena jisoo di kampus dan di luar kampus sangat lah berbeda, dia seperti memiliki dua kepribadian,jika di kampus ia terlihat seperti mahasiswa teladan, tapi tidak dengan saat dirinya di luar kampus,ia akan melakukan berbagai hal sesuka hati nya.
"waaahh , itu Kim Jisoo kan pewaris perusahaan Kim group"
"dia selalu tampak elegan tanpa celah sedikitpun".
"sungguh menawan seperti Dewi".
"aku ingin dekat dengannya tapi kehidupan kami bagai langit dan bumi".
itu adalah ucapan para mahasiswa yang terdengar setiap kali Jisoo lewat,ia sangat di kagumi,benar - benar sempurna, tidak ada yang tau sifat jisoo yang asli, hanya beberapa orang yang tau, itupun orang terdekatnya saja.
sretttt
Jisoo terkejut karena tiba - tiba seseorang menariknya ke tempat sepi.
"Miss Jennie maaf,ada yang bisa saya bantu?"
hah ? Miss ? padahal Jennie sangat rindu dengan Jisoo tapi kenapa dia sok formal begini, dan disini tidak ada siapapun, Jennie sengaja menariknya ke tempat sepi.
saat Jennie ingin berbicara tiba- tiba muncul seorang mahasiswa yang mendatangi mereka
"maaf miss, apakah ini milik anda?, tadi terjatuh saat anda berjalan dengan terburu-buru"
ah sial karena terlalu bersemangat untuk mengejar Jisoo,ia menjatuhkan materi nya untuk mengajar,ia sangat ceroboh.
"ya terimakasih, jika urusan mu sudah selesai pergilah, dari sini, saya ada urusan dengan nona Kim" ucap Jennie ketus.
setelah mahasiswa itu pergi Jennie memastikan kembali jika tidak ada seorangpun selain mereka berdua.
"jichuuu,aku merindukan mu, kemana kau kemarin malam? kenapa tidak ke rumah ku?" Jennie membenamkan wajahnya di leher Jisoo
"baby,kau tau kan aku mahasiswa semester akhir, banyak tugas yang harus ku kerjakan, aku agak sibuk akhir - akhir ini" ucap jisoo lembut sambil mengelus rambut Jennie
tapi Jennie tak bereaksi sama sekali bahkan tidak menjawab ucapan jisoo.
"baby ... apakah kau sangat merindukan ku? , kalau begitu bagaimana jika nanti malam kita bermain? di rumah ku" .
ucap jisoo lagi,ia harap Jennie mau melepaskan pelukannya,ia takut ada orang yang datang bisa gawat kalau ada yang lihat, Jennie adalah seorang dosen killer yang berwibawa, sedangkan jisoo mahasiswa teladan yang sempurna, jika ketahuan image mereka bisa hancur.
"hmmmm jichuuu, sungguh? kau mengundang ku ke rumah mu?"
ah sial kenapa wajah Jennie imut sekali sih Jisoo tidak tahan ingin mencium nya.
BRUK
suara barang jatuh terdengar, Jisoo segera menjauh dari Jennie dan mencari sumber suara tersebut.
"park chaeyong?"
nama yang tertulis di sebuah buku yang jisoo temukan.
disisi lain ada seorang gadis berambut pirang, yang sedang kehabisan nafas karena berlari kencang.
"hosh hosh .... haaaahh..... sungguh gilaa ,apa yang aku lihat,? " gadis pirang itu mengatur nafasnya sambil kembali teringat dosen yang ia segani sedang bermanja-manja dengan senior yang ia idola kan sangat mengejutkan apakah ia telah melihat rahasia yang seharusnya tidak boleh dia ketahui?, toh ia tidak ketahuan bahwa tidak sengaja melihat kemesraan mereka, tapi gadis pirang itu melupakan sesuatu...
"ahhhh chaeng kau bodoh bukumu terjatuh " teriak gadis bernama park chaeyong sambil memukuli kepalanya sendiri.
disisi lain ada seorang wanita spesial yang cantik dan rupawan, sedang memeriksa pasien nya.
" nona Irene,kau belum menikah, tapi sudah memasang alat kontrasepsi ini,apa kau sering melakukan nya dengan kekasih mu?" goda dokter itu pada pasien nya.
"bukan kah itu urusan pribadi ku? dokter seharusnya tidak ikut campur dengan hal semacam itu kan? lakukan saja tugas mu"
ahh seorang Lalisa Kim, dokter kandungan terhebat di negaranya,di omeli oleh pasien? hufttt hari yang menyebalkan.
klau suka lanjut, klau ga suka kita gantung aj di jemuran 😌
