hari yang indah

329 36 13
                                    

pada hari minggu ini, 1 keluarga sedang berkumpul di ruang tengah. keluarga yg bernama Tokyo noir familia dipimpin oleh rion kenzo dan wakilnya adalah caine chana, sebuah fraksi di kota Tokyoverse yg dikenal sebagai mafia.

"bapak, hari ini gaada agenda?" tanya anak pertama mereka yaitu Key selyoo. tidak² bukan anak kandung, melainkan anak angkat.

"seminggu ini gaada agenda, istirahat dulu" ucap rion selaku kepala keluarga

"mamii, laper" ucap gin, anak laki laki pertama mereka.

"Eum? mau dimasakin apa?" tanya caine, orang yg dipanggil dengan sebutan 'mami'

"SUSHI MAMII" teriak echi

"NASI GORENG SAMBEL MATA MAMIII" sahut enon

"AYAM WOKU TITIK." sambung rion

"CK, ayam lagi ayam lagi" gumam echi

"haha, jadi kalian mau apa?" tanya caine sekali lagi

"ayam woku"

"udang asam manis"

"ikan bakar" ucap rion, echi, dan gin bersamaan

"yaudaa, vote dluu. kalian pilih yg mana?" ucap caine

"udang asam manis" ucap echi, key, krow, jaki, made, arhan, aenon, selia, riji, dan caca

"ikan bakar" ucap sisanya.

"yaudah mami buatin tiga² nya" ucap caine

caine, key, dan Elya pergi ke dapur untuk membantu caine memasak, sedangkan echi, selia, aenon, dan Mia sedang mengganggu gin, dan krow.

jaki dan garin sedang tantrum di depan rion, rion yg pasrah pun hanya melihat nya dengan wajah datarnya.

sudah biasa. batin rion

pukul 7:22AM

"ayoo, ke dapur sarapannya udah mateng nih," teriak elya

semuanya pun ke dapur dan duduk di meja makan, mereka mulai memakan masakan dari kakak dan mami mereka

"iii ikan apa ini kak?" tanya souta penasaran

"ikan hiu bakar" gurau key

"HAH? KAKAK MASAK HIU?" teriak souta, semua nya pun menoleh ke arah souta dan key

"bercanda dia, itu ikan paus bakar" gurau Elya

"kalau masak paus ga muat tuh panggangan." gumam gin pelan, tapi didengar oleh riji

"pfttt" riji menahan tawa nya mendengar perkataan gin

"ikan gurami bakar itu souta" ucap caine melerai ketiga nya yg adik berdebat soal ikan bakar jenis apa ini.

"HAHAHA— UHUK UHUK" jaki pun tersedak makanan yg ia makan, dengan sigap, krow memberi jaki minum dan menepuk belakang leher nya pelan.

"hati hati makanya kalau makan" ucap krow sembari memijat tengkuk jaki

"iya maap" jawab jaki ketika selesai minum

"ekhem²" semua nya pun berpura pura batuk, kecuali caine, rion, dan krojaki.

"iya iya i know ini pengalaman langka ku, yg sangat sangat langka. bisa di perhatikan oleh krow terima kasih terima kasih" gurau jaki yg langsung ditampar krow

Darah Itu Kental. [Krojaki]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang