One

8 1 0
                                    

"Bersiaplah para titisan malaikat dan iblis untuk mendapatkan tantangan"

Dimasa sekarang, siapa yang percaya akan keberadaan malaikat dan iblis? Siapa yang akan percaya kalau hal mistis itu ada? Dunia sekarang sangatlah realistis, hal yang berbau supranatural dan tidak ada wujudnya hanyalah sebuah cerita belaka.

Terkadang mengatakan soal malaikat dan iblis, semua manusia hanya akan menyukai malaikat dan berharap dirinya menjadi seperti itu, tapi tanpa sadar mereka selalu lah menjadi iblis dengan tindakan dan keinginanya pribadi.

"Oxley, bersiaplah" Senyuman yang terasa manis namun menakutkan seperti iblis.

"Aku sedikit tidak paham, mengapa Anna yang memimpin team Malaikat? Bukankah dari wajah dan penampilan saja dia sudah seperti iblis?" Wanita yang sangat manis dengan perawakan bak dewi itu bertanya pada sang pemimpin.

"Jika semua iblis memiliki wajah yang menyeramkan bagaimana dia akan memanipulasi? Dan jika semua malaikat memiliki wajah yang amat sempurna, maka seluruh dunia akan tau keberadaannya Sacha" Jawaban yang sangat masuk akal tak dapat terbantahkan, karna dimana malaikat dan iblis harus tetap tersembunyi hingga akhir.

"Kalian yang berada di team pencarian malaikat, ikutlah denganku ketempat yang berbeda" Anna sang pemimpin Malaikat mendahului yang lain untuk pergi meninggalkan ruangan.

Terasa hening dan tak ada percakapan yang terlontar dari orang-orang yang tertinggal di ruangan.

"Aku tidak akan mengerjakan apapun selain menunggu semuanya berhasil terkumpul, jadi ku harap pekerjaan kalian berjalan lancar" Terlihat manis tapi apapun yang keluar dari mulut wanita itu akan dipatuhi semua orang disana.

"Ya, pergilah aku ingin berdiskusi dengan team ku" sekarang yang tersisa disana hanyalah keseluruhan team iblis.

"Aku disini untuk apa?" Satu-satunya pria tampan yang ada disana membuka suara.

"Berkerjasama lah dengan ku untuk mendapatkan 3 iblis tertinggi kita"

"3 iblis tertinggi? Lumayan menarik, mari kita lakukan" pria tampan itu mulai mengeluarkan seringaian kecil dari wajahnya.

✜»✜«✜»✜«✜»✜«✜»✜✜»✜«✜»✜«✜»✜«✜»✜

Setiap keserakahan hadir karna setiap orang, menciptakan sifat yang sangat mirip dengan iblis. Sifat serakah juga hadir karna keinginan pribadi yang sangat ingin di capai oleh mereka, manusia yang tak punya kepausan akan diri.

"Ven, pergilah ke verse high school untuk mengambil mereka sang keturunan itu" wanita lain yang di panggil pun menganggukkan kepalanya dan berlangsung pergi.

"Aku dan kei akan pergi ke arah jam sembilan, santapan disana seperti nya sangat menggoda" senyuman manis yang tak terlihat santai keluar dengan seiring pertanyaan lain terlontar.

"Arah jam sembilan? Apa itu akan masuk dalam zona dunia kotor?" Sacha gadis manis yang memiliki wajah bak dewi melontarkan pertanyaan itu.

"Bertarung untuk menjadi yang paling dikenal, berfikir untuk membayar nya dengan tubuh yang kotor, disana aku akan menemukan dua jenis di antara mereka" penjelasan yang menggambarkan dunia orang kotor berkecimpung itu mulai dipahami Sacha.

"Ide bagus membawa kei bersamamu, suara indah dan menawan akan mengundang dia datang padanya" kei yang mendengar lontaran Sacha seperti sebuah pujian akhirnya tersenyum lebar.

"Pergilah kris, kei temukan mereka dan bawa ketempat itu" dua orang yang disebut namanya menganggukkan diri dan berlalu pergi.

"Lalu aku, Sacha dan kau sendiri! Kita akan kemana?" Pria satu-satunya itu mulai bersuara karna belum tau tujuan mereka.

"Datangilah yang tertinggi untuk menggodanya Sacha, seret dia jika kau mampu" Sacha mulai mengibaskan rambut panjangnya.

"Kau harus tau satu hal alia, aku tak hanya sangat pandai menggoda tapi menyeret manusia busuk adalah kemampuan ku yang tiada tara" kepercayaan diri yang selalu Sacha miliki di setiap tindakan nya adalah kenyataan tentang bahwa dirinya mampu.

"Maka seret kalau begitu, lalu alia bagaimana dengan ku?" Lelaki itu menunjuk dirinya sendiri.

"Kita bertiga berada dalam lingkungan yang sama fathan, hanya saja Ambillah dia untuk mu" fathan mendengar itu langsung tersenyum sangat lebar bagaikan orang yang baru saja mendapatkan keajaiban.

"Ah, kau memang dewi alia, Terima kasih atas mainan barunya akan ku jaga dan ku buat dia paham bahwa dia sangat rendah" ucap fathan

  Sacha, Alia, Fathan mulai berjalan ketempat mereka yang akan diseret ketempat itu. Bersiaplah wahai murninya api yang hidup didalam tubuh kalian.

  Tak terbatas dan akan hadir di pertarungan antara iblis dan malaikat, siapa yang terkuat? Siapa yang terbaik? Maka akan kita tentukan digaris akhir kehidupan ini.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 24 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Devil HeartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang