Chapter 19

205 34 1
                                    









3 HARI BERLALU,

Kini Jennie, Chiquita, Rora, asa dan Jero sedang menunggu Lisa yang masih bersiap dalam kamarnya hampir 2 jam lamanya

Kini Jennie, Chiquita, Rora, asa dan Jero sedang menunggu Lisa yang masih bersiap dalam kamarnya hampir 2 jam lamanya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Tak Tak Tak

Seorang pria badan kekar masuk dengan wajah yang dingin, berhenti tepat di hadapan Jennie sambil menunduk hormat

"Young master... Mobil udah siap dan barang2 juga udah disiapkan.. apa kita akan berangkat sekarang?" Tanya pria itu dengan hormat

"Sebentar! Isteriku belum turun.. kamu tunggu aja di mobil sama yang lain" kata Jennie dengan tegas

Ting!

Semua menatap ke arah Lisa dengan tatapan yang berbeda saat melihat Lisa yang baru aja keluar dari lift yang berjalan dengan anggun dan elegan dan ditambah lagi dengan wajah yang cantik, sempurna dan tidak lupa juga menempelkan senyuman yang manis pada semua orang yang berada di ruang tamu

Setelah Jennie tersadar dari lamunan terpesona isterinya, ia segera bangun dan menghampiri Lisa dan merangkul tangannya di pinggang Lisa dengan posesif. Membuat semua yang berada di situ memberi tatapan yang berbeda, ada yang menatap sambil tersenyum, ada yang memberi tatapan biasa dan ada yang memberi tatapan dingin dan tidak suka

"Maaf hubby... Apa aku lama siapnya?" Tanya Lisa dengan lembut

"Ngakk kok... Asal kamu tau wife... Lama mana pun kamu, aku pasti akan sanggup menunggumu wife" kata Jennie sambil menunjukkan gummy smile nya pada Lisa yang wajah merah bak kepiting rebus karna salting dengan ayat manisnya Jennie

"Wahh.... Tante lucu sekali salting sama uncle" kata asa sambil tersenyum

"Panggil mommy aja asa... Mommy udah tau kok soal kamu sama puteri mommy" kata Lisa dengan lembut

"Ba-baiklah mo-mommy" kata asa dengan malu setelah tau yang dirinya diterima menjadi pacar dari puteri KIM'S

"Jaga Puteri baik2 ya asa! Jangan sesekali menyakiti puteri daddy... Jika sesuatu terjadi sama puteri daddy... Nyawamu pertaruhannya!" Kata Jennie dengan serius dan sedikit menekan ayat terakhirnya pada asa

"Aku tidak mau berjanji... Tapi akan ku usahakan yang terbaik buat puterimu walaupun nyawaKU! Dipertaruhkan!" Kata asa dengan tegas dan menunduk hormat pada Jennie dan Lisa

"Ku pegang kata2mu itu!" Kata Jennie sambil mengangguk kepalanya

"Rora... Kamarmu udah siap, nanti chiki akan tunjukkan padamu sayang.. terima kasih udah mau temani chiki di sini dan terima kasih juga buat asa mau menemani Jero selama mommy dan daddy ngakk ada" kata Lisa sambil tersenyum

"Terima kasih juga mom, dad... Karna udah izin kami tinggal di mansion bersama chiki dan Jero" kata Rora dengan lembut sambil melirik ke arah Jero yang masih diam

🔥🔞 MY AUNTY WILL BE MINE 🔞🔥Where stories live. Discover now