Damn, I Love you! || MarkHyuck | End

1 : Kontrak

Hai hai yeorobunn 💋

Ini cerita baru Candyy

janlup jejaknya yang😍

Happy Reading all 💋

🌻🐯🐻🌻

Seorang pria tampan dengan setelan jas khas seorang Ceo itu berjalan dengan tampang dinginnya. Ketukan sepatu pantofel itu menarik perhatian para karyawan nya seolah-olah pria itu adalah objek terindah yang pernah diciptakan oleh sang kuasa.

Pria dengan usia 25 tahun duduk di kursi singgasananya dengan wajah datar, tangannya dengan gesit bergerak memeriksa berkas-berkas yang sudah ada diatas mejanya.

"Sekretaris Kim!"  Panggilnya menggelegar, namun tak ada sahutan.

"Sial, gue lupa pak Kim udah ngundurin diri." Mark, pria itu adalah Mark Lee.

Iya kalian tak salah, bocah 20 tahun yang 5 tahun lalu dikeroyok oleh preman itu kini sudah menjadi CEO muda nan sukses, Ia sendiri bahkan tidak menyangka ia bisa menjadi se sukses ini.

Mark yang dulu berpenampilan culun itu kini sudah glow up, bahkan sekarang ia benar-benar tampan. Namun dari dulu ia emang sudah tampan hanya saja dulu uang untuk merawat diri ia tidak ada.

Dan sekarang sangking tampannya, ia sampai diberi penghargaan CEO muda tertampan sepanjang sejarah per CEO an.

Mark menelpon tangan kanannya, bukan Sekretarisnya, ia memiliki tangan kanan juga sekretaris walaupun sekretaris nya sudah mengundurkan diri, dan sekarang ia ingin bertanya pada Guanlin tangan kanannya untuk menanyakan kapan sekretaris nya yang baru akan masuk.

"Halo Tuan, ada yang bisa saya bantu?"

"Kapan sekretaris baru saya bakalan masuk?"

"Hari ini Tuan, seharusnya ia sudah tiba dari tadi, mungkin ada kendala di perjalanannya."

"Baiklah."

Mark menutup telepon nya kemudian melanjutkan kegiatan membaca berkas berkas yang sempat tertunda sejenak.

Dan setelah dipikir-pikir bagaimana bisa sekretaris baru itu sudah telat di hari pertama bekerja? sepertinya ia harus memberikan sedikit pelajaran pada sekretaris baru itu agar lebih disiplin.

Tok

Tok

Tok

"Masuk."

Seorang pemuda dengan surai cokelat madu yang dipadu dengan wajah yang manis dan cantik masuk kedalam ruangan Mark.

Pemuda itu menggunakan setelah kemeja putih kebesaran dengan celana dasar hitam jangan lupakan rambutnya yang sedikit acak terlihat sekali bahwa baru saja ia berlari untuk mengejar waktu keterlambatan dirinya.

"Selamat pagi Pak, saya Sekretaris baru anda yang baru masuk hari ini."

"Kamu terlambat 32 menit lewat 24 detik. Kesalahan fatal di hari pertama bekerja. apakah itu bisa dimaafkan? Sekretaris .."

"Haechan pak."

"Ya sekretaris Haec- tunggu HAECHAN??!!" Mark menegakkan kepalanya yang sedari tadi fokus pada berkas dihadapannya.

kedua matanya membulat sempurna, Mark meneguk ludahnya kasar, Hei siapa ini yang sedang berada didepannya? Haechan? pemuda dengan surai cokelat madu yang membantu dirinya saat ia tengah dikeroyok oleh para preman di 5 tahun yang lalu.