Malam itu kita menepi dari jalan yang selalu kita lewati, kau dan aku.. kita menaruh sesuatu di jalan yang lain..
Jalan yang tidak seorang pun Tahu, jalan yang hanya ada kau dan aku dan DIA yang selalu tahu.
Hhhh..hh
Sesak dan berdetak , debaran yang nostalgic, berpuluh kali ku penuhi rongga dada ku yang se akan hampa oksigen.
Malam ini kita di pertemukan waktu menoleh ke jalan itu, jalan yang bernama "masa lalu"
"Hey apa kabar?"
Akulah yang menyapa duluan, karena kau memang pendiam, kau orang tersunyi yang pernah ku jumpai namun sempat membuay hatiku ramai di penuhi letupan-letupan kembang api cinta.
"Ya gitu deh, ko bisa ada disini ?"
Jawab mu, haha cukup membuat menahan pingkal, hei kita satu kota dan itu SOLARIA yang kau tahu sering ku kunjungi.
"Lagi laper, lagi libur kuliah ??"
Well, obrolan kita mulai bersautan mata bening dari balik kacamata minus itu masih terlihat sama seperti saat 11 bulan yang lalu..
Perasaan itu sangat berdesir aku harap kau tuli dan jangan pernah dengar detak jantung ku yang sangat tidak sehat ini.
Harum parfum Belle Lacome mu berbaur dengan aroma Milk Waffle yang sejak tadi baru ku cicipi Cherry nya saja.
Damn, bahkan aku tidak bisa berpaling untuk melihat jelas senyum dengan teduh itu.
"Emn iya ni, udah lama disini ?? BMM nya ganti ya ?"
Garis mata bulan sabit..
Aku melihat rasa sungkan di sana, aku tidak pernah menyangaka akan bertemu secepat ini, hanya 11 bulan sejak hari itu.
Aku pikir Tuhan akan menjaga jarak diantara kita sampai aku lupa bahwa aku pernah mengenal mu, sampai aku lupa bahwa malam menyakitkan itu tidak pernah terjadi sampai aku lupa bahwa kita pernah berjalan dalam satu ikatan.
"Hehe iya yang itu keblokir lupa password"
"Ko bisa?!"
"Hapenya waktu itu ke Erase "
Aku tidak pernah berniat menghindar atau menjauh, hanya saja melihat DP mu terus menerus saat itu malah membuat ku sulit untuk bernafas .
kau menarik resleting tas kecil mu lantas mengeluarkan sesuatu dari sana, aku tidak tahu apa itu.
"Apa kamu masih pelupa ?"
Tanya mu dan sedikit membuat ku berdetak, masihkah kau mengingat tentang ku ??
"Ehmm masih hehe" jawab ku agak malu-malu jujur saja itu adalah kebiasaan ku yang sering membuat mu jengkel dulu.
"Ini"
"Ini apa ?"
Aku meraih botol kecil yang kau keluarkan dari.ransel mu barusan.
"Ini PROPOLIS, bisa ningkatin daya ingat juga bisa bikin kulit halus, kerjanya itu Holistic, semprotin aja di bawah lidah sebelum tidur"
Lama tak berjumpa.. kini kau telah menjadi seorang sales MLM.
