Kekuasaan Dan Masa Depan (FreFlo)

Penghianatan

Maaf kalo up nya tengah malem, sebenarnya mau up tadi siang cuma ada acara yang gak bisa di tunda

Btw kalian udah nonton kuasa gelap kah?

Happy Reading Guyss ❤️

Bel pulang sekolah berbunyi tanda KBM pada hari ini telah usai, freyan dan flora Bersiap untuk mengikuti kelas tambahan untuk persiapan olimpiade yang akan mereka ikuti 2 bulan lagi

“Freyan dan flora ayo ikut saya, kita masih ada kelas tambahan” kata bu melody

“Baik bu” kata mereka bersamaan

Kelas tambahan untuk persiapan olimpiade pun di bimbing oleh bu melody dan beberapa guru lainnya dan langsung di pantau oleh bu sisca langsung sebagai kepala sekolah

“Huftt tahan frey, 2 bulan doang kok” kata freyan dalam hati

Mereka pun belajar Bersama sampai jam menunjukan pukul setengah 5 sore, mereka sudah belajar 2 jam lamanya

Terdengar suara ribut-ribut di depan kelas tempat mereka belajar

“Tolong pak biarkan saya bertemu dengan freyan” samar-samar freyan mendengarnya

Tak lama pintu kelas terdorong kasar dan muncul lah zean dengan baju putih sekolahnya yang berlumuran darah

“FREYY!” teriak zean

“ZEAN!” freyan kaget melihat zean dengan penampilan yang sangat berantakan dan terlihat sangat panik

“L-lu kenapa!” tanya freyan yang ikut panik melihat penampilan zean

“M-maaf” hanya itu yang keluar dari mulut zean

“LU KENAPA BANGSAT!” Pekik freyan

“Ollan freyy diaa…” zean tak sanggup melanjutkan bicaranya

“Kenapa ollan!” tanya freyan

“D-dia di serang, keadaannya kritis, ambulan sedang menuju kesini sekarang” kata zean yang berhasil membuat semua orang yang ada disana kaget

“D-dimana dia sekarang” tanya freyan dengan suara bergetar

“W-warung”

“SIAL!” freyan memukul meja dengan sangat keras yang membuat semua orang kaget dibuatnya

Freyan langsung berlari keluar kelas diikuti flora, zean, dan semua guru yang ada di kelas

Saat sampai di gerbang sekolah, sudah terdengar suara sirine ambulan, freyan langsung berlari mengahmpiri ambulan tersebut yang sudah di kelilingi banyak orang

“MINGGIR BANGSAT!” teriak freyan berusaha membelah keramaian

Freyan hanya bisa menangis melihat keadaan ollan yang tak berdaya dan sudah berlumuran darah

“F-freyy” lirih ollan pelan yang masih bisa di dengar oleh freyan

Freyan pun mendekatkan telinga nya untuk mendengar apa yang ingin di sampaikan oleh sahabatnya itu

Freyan sangat kaget dengan apa yang di sampaikan ollan, dia hanya bisa terduduk di tanah, dan melihat ambulan yang membawa ollan semakin menghilang

Zean, adelio, dan lucas membantu freyan untuk berdiri, sedangkan flora hanya melihat freyan tanpa bisa mengeluarkan kata-kata dari mulutnya

“Freyy?”

“Anterin gua ke rumah sakit ollan” kata freyan datar

“Lu tenangin diri lu dulu” kata lucas