Happy readding 😉
Jangan lupa follow👌
Vote dan komen yaa🙏
Typo manusiawi 🫣🫣
Jimin mondar mandir di depan ruang operasi, dia tak bisa berfikir jernih setelah melihat keadaan adiknya yang sangat mengenaskan, dia berjalan di iringi air mata yang memenuhi pipinya....
Sungguh jimin merasa ia sangat gagal mengurus nana, ia gagal dalam meneruskan wasiat ibunya...
Nana hancur, tubuhnya penuh luka dan kissmark, bahkan darah mengalir dari vaginanya, ntah bagaimana kondisi adiknya ia tak tau lagi....
Yoongi yang leleh melihat jimin mondar mandir pun berdiri menenangkan jimin...
"Duduk dulu, kamu capet nanti"
"Gak kak, adik aku lagi berjuang di dalem, aku hiks aku"
Yoongi menarik jimin masuk dalam pelukannya ia tau sakit yang jimin alami...
"Aku tau, tapi kamu juga harus jaga kesehatan kamu, kamu mondar mandir gitu juga gak bakal ngerubah apapun sayang, kita duduk dan tunggu dokter akan keluar dan ngabarin kita hmm"
Jimin mengangguk, sungguh ia lelah sekali, berada di amerika selama 7 hari sangat lah membuatnya lelah, selama 7 hari di amerika 6 hari ia lalui full bercinta dengan yoongi, 1 hari lainnya ia berbelanja sepuas hatinya....
Ia pulang telah memimpikan untuk beristirahat full sebelum bertemu dengan dokternya namun apa ini ???
Ia malah mendapat kabar tak mengenakkan ini....
Jimin menangis histeris di pelukan yoongi...
"Aku gagal hiks hiks aku gagal"
"Gak, ini bukan salah kamu, kamu udah berhasil cuma takdir aja yang gak berpihak sma kamu, tenang yaa"
Cupp
Cupp
Yoongi mengecup bibir jimin dan keningnya guna menenangkan hati sang pujaan hati....
3 jam menunggu akhirnya dokter yang menangani nana pun keluar dari ruangan ....
"Saudara jimin ?"
"Iya saya dok, bagaimna kondisi adik saya ?"
"Silahkan masuk, pasien ingin bicara dengan anda"
Tanpa berkata apa apa jimin menerobos masuk dan langsung ke ranjang adiknya berada...
Air mata jimin meluruh, nana adik perempuan yang sangat ia sayangi, ia manjakan kini tengah terbujur lemah di atas brangkar dengan di kelilingi selang dan beberapa alat penunjang hidup...
Jimin mendekat dan mengecup kening adiknya yang terdapat beberapa sudutan rokok....
Nana tersenyum dan meminta jimin untuk memeluknya...
"Ma maafin aku yaa kak, kak jimin maafin nana kan ?"
"Iya dek, kakak maafin nana, kamu harus kuat yaa, kamu harus kuat untuk kakak, oke"
"Gak, aku gak kuat kak, sakit banget"
"Iya kakak tau, dokter bakalan nyembuhin kamu, kamu harus kuat oke"
