Prolog

45 9 9
                                    

Aku terbang tinggi dengan kedua tangan yang terbuka lebar di langit, merangkul kebebasan yang mengalir di sekelilingku. Kurasakan hangatnya cahaya matahari yang menerpa kulitku, lembut bagaikan sutra. Kunikmati angin kencang yang menyambutku penuh semangat, menerbangkan helaian rambutku, membuatnya menari-nari dengan bebas di udara.

Sejauh mata memandang, yang kulihat adalah keindahan dunia yang membuatku takjub.

Langit biru luas yang tidak berujung, gumpalan awan putih yang menyerupai permen kapas, serta kota futuristik cantik yang melayang belasan kilometer di atas permukaan tanah.

Pemandangan yang begitu memukau. Seperti mimpi, di mana kau enggan terbangun.

Tapi, ini bukan mimpi.

Ini dunia yang kami tinggali sekarang.

"Kita akan selalu bersama, 'kan?" tanyanya.

Tentu, kita akan selalu bersama, seperti biasanya. Bagaimana mungkin kita berpisah? Bahaya macam apa yang bisa terjadi di atas sini, di langit biru yang telah menjadi bagian dari kita ini?

Tidak ada.

Kukira begitu.

Sampai akhirnya, kau menghilang.

Dan satu per satu, rahasia mulai terungkap.

* * *

Masukin ke library yuk! Genrenya fantasy sci-fi, mystery, u(dys)topian, tragedy. Keluar dari zona nyaman, nulis 1st POV dan gak akan ada actionnya atau gak akan ada Tim dulu di sini wkwkwk fyi, castnya OC2 temen SMP gue. Hope you enjoy it!

[officially published: 18/12/2024]

Blue Sky CountdownTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang