chapter 14

136 23 6
                                        

________________GeunGyeom_________________

Selamat membaca

Jangan lupa kasih vote

Maaf kalau ada typo

_

________________GeunGyeom______________

"Ayo kita pesan makanan, walaupun ini sudah cukup terlambat untuk makan siang, kau tenang saja aku yang traktir." Ujar Kevin pada Hangyeom yang masih membolak balikan buku menu.

"Ne. Kamsahamida." Jawab Hangyeom.

Jujur saja ini sudah jam satu siang, dan pria munggil ini mengajak bukan tapi memaksanya makan siang setelah hangyeom menerima kesepakatan mereka di cafe, padahal Hangyeom sudah memberi alasan kalau karyawannya sebentar lagi sudah jam pulang jadi Hangyeom harus segera kembali ke toko.

Tapi itu sama sekali tidak mempan, Kevin malah bilang bahwa dia juga seorang pelanggan dan sekarang Hangyeom sedang melayaninya sebagai pelanggan toko.

Hangyeom benar benar tidak habis pikir dengan tunangan pemuda bermarga Yang ini, entah apa tujuannya selalu memaksanya.

"Aku akan ke toilet sebentar." Hangyeom berpamitan setelah beres memesan makanannya.

"Eoh." Jawab singkat Kevin.

Melihat Hangyeom sudah tidak terlihat, Kevin langsung mengambil ponsel nya. Menelpon seseorang yang akan menjadi suaminya dalam beberapa bulan lagi.
.
.
.
.
.
Hangyeom baru saja selesai mencuci wajahnya, dia mematung menatap dirinya sendiri dalam cermin. Perasaannya sedikit tidak enak, entah kenapa. Barusan Hangyeom sudah menelpon eommanya, dan Eommanya bilang dia dan Hye Jin baik-baik saja, begitupun dengan Jaehan yang berada ditoko. Tadi Hangyeom menelpon Jaehan karena sekalian memberitahu bahwa dia masih sedikit lama diluar. Hangyeom mengambil tisu untuk mengelap wajahnya yang basah.

"Sepertinya aku sudah cukup lama di toilet, aku harus segera kembali."gumam Hangyeom pada dirinya sendiri

Sebelum Hangyeom sampai meja tempatnya tadi, Hangyeom memghentikan langkah nya, dia mematung, karena melihat ada dua sosok tubuh tambahan di meja mereka.

"Hangyeom-ah kenapa kau berdiri disitu? Ayo makanannya sudah tiba." Panggilan Kevin menyadarkan Hangyeom dari lamunannya.

"Eoh ne." Hangyeom berjalan dan duduk disisi Kevin.

Kursi didepannya diisi oleh Ho Geun.

Kenapa dia ada disini!

Hangyeom terpaksa duduk.

"Selamat siang Han-gyeom-ssi, aku harap kedatangan kami berdua yang tiba tiba ini tidak membuat mu merasa tidak nyaman." Sapa Hyuk pada Hangyeom.

"Ah tentu saja tidak, tadi saya hanya sedikit terkejut." Jawab canggung Hangyeom.

"Kebetulan mereka habis ada rapat didaerah dekat sini, jadi aku menyuruh mereka sekalian bergabung, maaf tidak memberitahumu, karena kamu sangat lama di toilet tadi."

Hangyeom tertawa pelan menanggapi perkataan Kevin. "Kalau tahu dia ada disini aku tidak akan kembali kemeja, aku akn langsung kabur sesudah dari toilet. Oh Tuhan kenapa kami terus terus di pertemukan." Ujar Hangyeom dalam hati.

"Apa yang tadi kau lakukan di toilet? Kenapa bisa lama sekali?" Tanya Kevin lagi.

"Eoh, tadi aku hanya menelpon rumah dan toko." Jawab singkat Hangyeom tidak ingin memperpanjang obrolan.

 Come Back To Me ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang