4. Sorry, Skating, Kissing

464 46 4
                                    

Jayke
Heehoon
Nikwon (Mungkin yang ini akan berbeda alurnya dari tiktok)
With broken eng🙏🏻
Lilbit🔞
———————————————————————————

"Honey, sorry." Sudah tiga puluh menit lamanya Jay mengucapkan kata itu. Pasalnya si cantik Jake sedang marah.

"No!"
"Beib, he's my ex. Dan aku udh ga ada rasa apa-apa sama dia"
"Tetap saja J-words masih suka sama kamu"
"Ngga sayang, Jungwon pacaranya Ni-ki sekarang."

"Loh bukannya kata kamu, dia putus dari kamu karena mau ngejar siapa itu kakak tingkatnya? Sunoo"

"Iya, tapi Sunoo ada pacar sepertinya" Jay menjelaskan.
"Oh oke."

"Beib, please forgive me" Jay mencoba lagi.
"Still no, get out of my room" dengan gestur mengusir.
"Our room, honey"
"Nevermind"

"Sayang, udh ngambeknya ya. Hmm?"
"Ga mau."
"Oh god. Kamu aja pelukan sama Sunghoon aku ga marah sayang" Jay menyulut api
"Ya karena Hoonie my only soulmate. Sedangkan kalian mantanan"
"Sama aja"
"Beda ya" Jake tetap bersikeras.
"Udahlah bayi mulai tantrum, mending beli es krim aja di mall baru sana katanya ada es krim enak" Jay coba memancing, pasalnya pacarnya ini tak akan menolak jika tentang es krim.

"Ih ikuttttt..." tuhkan.
"Oh ada yang mau ikut, katanya tadi lagi ngambek gegara cemburu"
"Oh jadi ga boleh?" Dengan tampang di galakin, sebenarnya ga seram yang ada lucu menurut Jay.

"Boleh, ayo"
"Tapi beli tas baru ya, tas ku ketumpahan kopi kemarin"
"Kan cuka kopi Jaeyun, bisa dibersihin"
"Hehe...."

AMPUN.

———————————————————————————
Yang sebelah ngemall.
Pasusu kita juga ga mau kalah.

"Sebelah mana sih ice ring nya?"
"Itu sebelah kanan kakak, woah rame ya"
"Luas juga, banyak anak kecil yang hebat main seluncur es"

"Jadi pengen main, kak aku boleh ga main?"
"Sunghoon, kamu janjinya cuma lihat ya"

"Tapi dedek yang mau, bukan aku"
"Nahkan dedek lagi yang dipake alesan"
"Kaaaa..." duh kalau udh begini Heeseung mana tega.

"Boleh, tapi sama kakak mainnya"
"Emang bisa?"

"Bisa, dulu pernah magang di ice ring"
"Woah, okey ayo kita masuk"

Sunghoon menari-nari diatas es. Wajahnya berseri-seri. Senang sekali.
Heeseung dibelakangnya memperhatikan, takut takut kalau Sunghoon jatuh. Dia lagi bawa nyawa men.

"Sayang pelan-pelan. Nanti jatoh"
"HAH APA?"
"Pelan-pelan"
"Oh iyaaaaa...."

"Sunghoon, istirahat dulu capek"
"KAKAK TERIMAKASIH"
"Sama-sama."

"Nanti dirumah aku cium" Sunghoon berbisik pelan.
"Loh kenapa dirumah? Kenapa ga disini saja?"
"GA WARAS!"

——————————————————————————-

"Ka Jay kayanya udh move on deh, ko gue gini gini aja sih, padahal gue yang mutusin karena mau ngejar Sunoo" Seorang pria lucu mirip kucing berbicara sendiri.

"Makanya move on dong" dari arah dapur Ni-ki membawa dua gelas susu hangat untuk mereka

Cuaca diluar sangat dingin, jadi butuh yang hangat-hangat kata Ni-ki mah.

"Gue udh sih, udh coba dekat sama yang lain juga, sorry ya tadi malah ngaku lu cowok gue didepan ka Jay. Gue lihat pacar ka Jay langsung ga enak gitu mukanya. Makanya gue kenalin lo as cowok gue. Sorry Rik"

"No, lo mau coba sama gue ga?"
"Hah?"
"Iya coba sama gue, merealisasikan peryataan lo tadi pagi"

"Bloon. Gue nunggu lo dari lama ngomong gini"
"Lah lo ga pernah bilang, kalau lo ada rasa sama gue"
"Kan gue gengsi"
"Gengsian"
"Bodo amat"

"Jadi?" Ni-ki bertanya
"Jadi mau ga kita ciuman?"
"Anjir nyuri start, ya mau lah"

———————————————————————————
Thanks for membaca ulang, kali ini 3 kapal langsung ya🙏🏻

Kamu-Kita | ENHYPEN HeehoonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang