Prolog

5 0 0
                                    

NOTE: JIKA ADA PERSAMAAN NAMA PERAN DI CERITA YANG LAIN, ITU MURNI KETIDAK-SENGEJAAN DARI PENULIS.

                          *Hallo*                 
      * Untuk teman" yg udah mampir makasih ya, semoga suka dengan alur nya*

      
  
.
.
.                    HAPPY READING
.
.
       
   
"Selamat pagi Bu," ujar seorang anak perempuan.

"Pagi nak, gimana tidur nya?"

"Seperti itu lah Bu, tapi ngga pa-pa kok, Kanara udah terbiasa"

"Maafin ibu ya,"

"Untuk apa Bu?"

"Ekonomi keluarga kita dari dulu selalu ngga baik" ujar Astuti, tidak lain tidak bukan adalah ibu dari Kanara.

"Ibu ngga perlu minta maaf, Kanara bisa maklumi, Kanara bisa ngalah demi kakak dan adek Kanara"

"Makasih ya nak" ujar Astuti tersenyum.

Kanara adalah anak kedua dari tiga bersaudara. Ia mempunyai kakak, dan mempunyai adik perempuan.

Kanara sangat tahu bagaimana kondisi keluarga nya, ia berusaha memaklumi semua nya demi sang meringankan beban sang ibu.

"Ibu,"  Kanara menghampiri ibunya yang sedang melamun di depan pintu.

"Iya Kanara?"

"Nanti kalau Kanara udah tamat sekolah, Kanara mau kuliah boleh? Biar jadi orang sukses"

"Ibu tidak melarang nak, tapi kamu tahu kan ekonomi kita mungkin tidak cukup untuk biaya kuliah"

"Nanti Kanara pikirkan lagi ya Bu, gimana caranya biar bisa kuliah"

" Kamu yakin?"

"Yakin seratus persen kok buk,,"

"Yaudah ibu dukung".

Kanara mempunyai impian yang tinggi, tidak main-main, ia ingin menjadi sarjana untuk mengangkat derajat kedua orang tua nya itu.
                      
 

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 14 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

AKU AKAN TERUS BERUSAHA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang