Ayyara, gadis kecil yang kehilangan keluarga, menerima tawaran dari Proyek Sosial untuk menemukan kehangatan keluarga. Ia pindah ke rumah baru yang dipenuhi wajah-wajah asing.
Hanya saja, apakah Proyek Sosial yang diciptakan pemerintah akan berhasil...
Di masa depan, pemerintah dan perusahaan teknologi besar meluncurkan proyek sosial ambisius untuk menciptakan keluarga "ideal" berdasarkan kecocokan algoritma.
Orang-orang yang berpartisipasi dipilih berdasarkan kriteria tertentu, seperti kecerdasan, sifat kepribadian, nilai-nilai sosial, atau bahkan potensi genetika mereka.
Proyek ini dilakukan dengan tujuan untuk mengurangi konflik keluarga yang sering terjadi dalam masyarakat dan menciptakan lingkungan yang lebih harmonis dan fungsional.
Namun, alih-alih memilih pasangan atau memiliki anak secara alami, orang-orang ini ditempatkan dalam keluarga dengan peran yang telah ditentukan: ayah, ibu, anak-anak, bahkan kakek-nenek bisa "ditetapkan" oleh sistem.
Semua orang yang dipilih harus setuju untuk berpartisipasi selama periode waktu tertentu, yaitu 1,5 tahun lamanya.
•
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
•
Dan disini, Ayyara merupakan salah seorang yang ikut berpartisipasi dalam Proyek Sosial Eksperimental pemerintah.
Hanya sekedar ingin merasakan apa itu kasih sayang, tidak salah bukan??
