prolog

25 4 0
                                    

Hujan yang begitu lebat membasahi hutan hutan,suara gerimis gak luput dari hujan bahkan petir menyambar pohon,bau tanah begitu menyeruak karna hujan dan di kedalaman hutan ada sebuah satu telur besar,yang besar telur ini sebesar kepala manusia.

Telur ini nampak berbeda dari telur pada umumnya,telur ini memiliki cangkang indah putih berkilauan,cangkang ya begitu tebal jika dilihat dengan teliti,bahkan telur ini disisipkan dalam dedaunan yang berjatuhan dari pohonnya.

Dalam keadaan hujan lebat,telur ini mulai bergerak-gerak menyingkirkan daun daun disekitar telur.

perlahan telurnya mulai retak secara perlahan dengan gerakan pelan dan cepat,retakan ya makin lebar dan terbelahlah cangkang telur ya jadi dua.

sosok makhluk yang baru saja keluar dari cangkang telur nampak aneh sekali.

Karna makhluk ini tidaklah ayam,bebek,burung atau hewan lainnya pada umumnya melainkan makhluk ini memiliki bentuk seperti monster.

Tubuh makhluk ini mirip monyet,wajah mirip babi memiliki tanduk di atas kepalanya,lengan kekar seperti manusia memiliki lima jari sekaligus sama kakinya.

Tidak bisa dipungkiri lagi makhluk apa ini sebenarnya,tapi yang aneh makhluk ini suka makan daging dengan cara sadis ya.

Seekor Tupai turun dari pohon untuk mencari makanan dan disitulah hidup tupai berakhir sadis.

monster ini membuka mulut lebar lebar sesuatu dalam mulut ya mirip lidah runcing keluar menjulang panjang arah tupai,sekali menjulang langsung dapat tanpa harus berdiri monster ini.

Tupai berteriak kesakitan tubuhnya dililit sama Lidah monster ini,lidah menjulang ya Monster kembali ke mulut ya.

tangan kekar monster mengambil tupai dalam mulut ya,menggunakan dua tangannya dalam bentuk posisi tangan kananya di kepala tupai dan tangan kirinya di kaki tupai.

Sekali tarikan kepala tupai terpisah dari tubuhnya,monster ini penuh seringaian nya menghisap habis darah tupai yang menetes keluar.

Setelah puas menghisap habis darah tupai,monster menjatuhkan mayat tupai ke tanah.

ternyata monster ini tidak memakan daging tupai melainkan hanya menghisap darah ya saja tetapi monster ini masih merasa masih kurang dan lapar melihat sekeliling ya untuk mencari mangsa lagi dan karna tidak ada monster memutuskan untuk pergi cari makanan.

Mayat tupai ditanah tadi mendadak bergerak,kepala yang terpisah dari tubuh tupai mengeluarkan jaring-jaring hitam berbentuk benang tebal arah tubuh ya.

kepala tupai kembali utuh sama tubuhnya,dengan badan loyo tidak ada darah sedikitpun di tubuh tupai maupun kepala ya bisa berdiri semula layaknya tupai hidup yang tidak terluka sama sekali.

Tupai berdiri mata tupai berubah jadi mata merah darah,tatapan yang begitu horor dan seram melihat kambing yang gak jauh letak jaraknya dari tupai dan dengan segera tupai mengejar kambing bagai seperti monster tadi.

Tupai ini membuka mulut lebar mengeluarkan lidah runcing ya menjulang panjang arah kambing.

sekali kena langsung terbelah dua kepala kambing sama tubuhnya persis seperti tupai sebelum ya.

Tupai ini layaknya kelaparan menghisap habis darah kambing sama seperti monster tadi bahkan kepala kambing ikut dihisap ya tanpa tersisa sama sekali seolah darah itu adalah makanan ternikmat untuk ya,setelah kenyang dan genduk perutnya tupai pergi meninggalkan mayat kambing.

Sama halnya seperti tupai, kambing ini kepala ya kembali utuh sama tubuhnya bahkan bisa bangkit kembali dan bisa jalan juga,tidak luput sama mata kambing menyala merah darah dan ini tidak bisa disebut kambing lagi karna memiliki mata merah darah,tatapan horor menyeramkan sekali tidak mencerminkan kambing sama sekali apalagi tupai tidak.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: 6 days ago ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Help MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang