Chapter 8

82 11 0
                                    

Setelah selesai makan siang Rose dan Jaehyun kembali menuju kantor sebenarnya Rose ingin pulang untuk Menganti pakaian tapi di batah oleh Jaehyun dengan alasan tak ada waktu sesampainya di kantor mereka menjadi pusat perhatian.

"Rose ?...kenapa baju kamu ?"Tanya Winter ia melihat baju rose yang basah "Ngk papa kok , tadi kena air "Jawab Rose dengan tersenyum tanpa permisi Jaehyun melewati mereka dengan tangan yang di masukkan ke saku celananya.

"Sok ganteng"Celetuk Rose "Hah kenapa rose ?"tanya Winter tak dengar dengan apa yang di katakan oleh Rose "Ngk papa kok ..ayo" mereka melanjutkan pekerjaannya Rose seringkali mendengar omongan pedas untuk dirinya ,Rose bangkit dari duduknya dan menuju mesin printer karena ada beberapa dokumen yang harus di print segera.

"Ngk malu ya ...baru kerja udh deketin pak jaehyun"ucap seorang wanita "Iya apa dia udh jual harga dirinya"tambah temannya membuat Rose berbalik "Uppss....ada orangnya"mereka pergi meninggalkan Rose yang sudah berkaca-kaca tanpa di sadari Jaehyun memperhatikan nya .

Tanpa sadar buih air mata jatuh begitu saja mendengar ucapan yang tidak senonoh dari orang lain ,Rose tak serendah itu
"Mana yang membuat mu menangis " Ujar Jaehyun yang baru sampai dengan cepat Rose menghapus air matanya "Ngk papa kok pak "Ucap Rose dengan senyuman yang terhias di wajah cantiknya.

"Saya permisi pak "Pamit rose , Jaehyun mengambil handphone nya dan menaruh benda pipih itu di telinganya "Johnny,cari tau siapa ya membuat milikku menangis cepat "Tanpa menunggu jawaban di sambungkan telepon Rose segera memutuskan sambungan.

Rose kembali menuju mejanya sambil termenung mengingat kata kata yang sangat merendahkan dirinya itu ,ia duduk tanpa sadar rose kembali menangis membuat winter yang sedang sibuk mengetik segera menuju rose "Rose kamu kenapa ?"Tanya Winter membuat rose menoleh dan segera menghapus air matanya "ngk papa kok,cuma cape aja "Ucap rose winter hanya mengangguk dan kembali bekerja .

Hari mulai gelap menandakan sudah waktunya untuk pulang namun rose masih sibuk berkutik dengan laptopnya hari ini ia harus lembur "Rose mau aku tungguin?"Tanya Jennie "ngk usah kok kak ...aku bakal selesain ini dengan cepat kakak pulang dan istirahat saja "Ucap rose Jennie tersenyum dan mengelus pundak rose dengan lembut
"Kakak pulang dulu ya "Pamit nya.

Sudah hampir 2 jam rose menyelesaikan pekerjaan nya jam sudah menunjukkan pukul 23.00 ia mematikan laptop nya dan merenggangkan otot nya sambil menatap sekeliling yang sudah gelap sebab hampir semua orang sudah pulang ,rose sedikit takut dan segera membereskan bawaannya
TUK...TUK... Suara langkah kaki menghentikan kegiatan rose sekujur tubuh rose keringat dingin ia mengambil parfum miliknya sambil memasang kuda kuda .

PUK....bahunya di tepuk dari belakang refleks rose berbalik dan menyemprotkan parfum miliknya "ARGH...."Rose membulat matanya terkejut dengan orang yang ada di hadapannya itu pak jaehyun ia segera meletakkan parfum nya "Pak ma-maaf saya ngk sengaja ..."Ucapnya namun tak ada jawaban sama sekali "Ayo kita ke kamar mandi pak "Rose menarik tangan jaehyun sambil berlari kecil mereka segera menuju kamar mandi saking paniknya ia tak melihat tanda nya "Sebentar pak "Rose menyalahkan kran air dan mulai membasahi wajah tampan jaehyun.

"Masih perih ngk pak "Ucap rose ia mengusap wajah jaehyun dengan lembut perlahan jaehyun membuka matanya terlihat sangat merah sebab parfum miliknya mata mereka bertemu saling memandang satu sama lain rose seakan jatuh pada pesona Jung Jaehyun,ia segera tersadar dan menjauhkan tangannya namun ..... jaehyun menariknya dan menghempitnya di tembok.

"Pak.... maaf saya benar benar tidak sengaja"
Ucap rose perlahan jaehyun menghapus jarak diantara mereka rose berusaha mendorongnya tapi tidak kuat dengan tenaga yang dimiliki lawannya rose perlahan memejamkan matanya kala itu dan hidung mereka bertemu "Cantik "Ucap jaehyun rose langsung mendorong nya dengan sangat kencang sambil menabrak pintu
"Pak jaehyun!!"Teriak Rose membuat jaehyun tersenyum lebar.

"jangan Teriak-teriak Telinga saya sakit "Ujar Jaehyun seraya menutup telinganya "Habisan pak jaehyun iseng banget sih , ngapain juga tepuk pundak saya untung jantung saya ngk pindah pak "Oceh Rose ia menatap tajam kearah pria didepannya "Saya hanya ingin memastikan semua orang sudah
Pulang "Jawab Jaehyun.

Rose tak menjawab dan langsung pergi tanpa memperdulikan jaehyun,ia langsung merapikan barangnya tapi lengannya di tahan oleh seseorang.

"Ada apa lagi pak ?"Tanya rose "Saya antar "Ucapnya rose merasa tidak enak "ngk usah pak sa-" ucapan rose terpotong "Jangan menolak ini sudah hampir tengah malam banyak hantu berkeliaran "Ucap jaehyun tepat di telinganya,rose menatap sekeliling memang benar sudah sangat gelap kalau menunggu taksi pasti akan membutuhkan waktu yang lama
"Ya sudah ayo pak !!"Ucapnya ia menarik ujung jas jaehyun untuk menghilangkan ketakutan membuat jaehyun gemas sendiri.



•••••••••••••••••••••




Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: 4 days ago ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

OBSESSED BOSS Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang