15

3 0 0
                                    

*yashi
Pagi itu aku sedikit terlambat, aku juga tak mengunakan kendaraan ku karna sedang di service, aku berlari ke sekolah dengan baju yang keluar rambut yang tak tersisir rapih dasi yang tak tersimpul sempurna, dari kejauhan aku melihat satpam sekolah yang terlihat sedang menarik pagar sekolah yang seperti nya sebentar lagi akan segera di tutup karna waktu sudah menunjukan pukul 07.00, aku melempot dan berhasil masuk kedalam sekolah, sambil berlari
Mengatakan,"selamat pagi pak satpam maaf saya terlambat", aku berlari menunju kelas ku yang lumayan cukup jauh, aku melihat pintu coklat aku langsung masuk, sial guru lebih dahula datang dari pada ku.

Pak guru
Yashi kenapa kamu terlambat

Dengan terbata bata aku menjawab

Yashi
Maaf pak tadi saya kesiangan

Pak guru
Sudah berapa kali kamu telat di pelajaran saya ya yashi sudah tidak ada lagi toleransi yah dari saya sekarang kamu hormat ke tiang bendera sampe pulang nanti

Yashi
HAH, t...tapi kan.....pu...pulang jam 2 pak

Pak guru
Sudah bapk tidak mau tau cepat

Aku keluar dan langsung berdiri di tengah terik sinar matahari, guru bangsat dia ga tau apa motor aku lagi di service, tiba tiba perut ku terasa sangat perih,aku baru sadar tadi aku belum sarapan, aku berusaha menguatkan diri untuk tetap hormat ke sang merah putih,
Kepala ku mulai berputar detak jantung ku terasa perlahan makin cepat tangan ku mulai gemetar,
Telinga ku mulai mendengung sampai tiba tiba.

Aku membuka mata ku, aku berada di ruangan putih bersih, seperti nya aku pingsan aku mulai duduk dan mencari siapa yang membawa ku kesini, aku melihat mela yang sedang membuat teh hangat aroma teh yang sangat sedap itu,
Mela berjalan ke arah ku, ia berjalan sambil tersenyums manis kulit nya yang berwarna cerah terkena sinar lampu rambut nya yang tebal dan sedikit coklat muda itu, ia memberi ku teh dan mulai duduk di kursi sebelah ku.

Mela
Kenapa kok bisa pingsan.

Yashi
Oh tadi di hukum di suruh hormat ke tiang bendera, terus karna belum sarapan pingsan.

Mela
Oo nih di minum yah teh hangat nya

Aku mengambil teh yang ia berikan, tringg,
Teh ny sedikit tumpah dan mengenai tangan ku aku sontak berteriak aww, mela langsung sigap dan mengabil kan ku serbet,

Yashi
Udah udah ga usah gua bisa sendiri

Mela
Yaudah

Riak di balik layarTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang