Terjebak Di Dimensi Neo City

🌕- Lee Haechan/Fullsun

📍Kamar Chenji

" Eh menurut mu itu kebetulan atau bukan? Menurutku itu aneh sih, hanya pemilik dari dunia ini bisa masuk tapi bagaimana bisa dia bisa masuk ke dunia ini?."

" Aku  juga mikir seperti itu, dia satu-satunya manusia yang bisa masuk ke Neo City padahal dia masuk tanpa kejelasan yang jelas."

" YAK! PARK JISUNG, ZHONG CHENLE!! KEBAWAH CEPAT MAKAN!?." Teriak Haechan memanggil mereka

" Iya hyung, kami kebawah." Ujar keduanya menanggapi

" Kajja, aku pusing gara-gara kedatangan rami itu jadi teka-teki."

Mereka berdua pun ke lantai pertama, sedangkan kamar keduanya berada di lantai tiga dan kamar Haechan, Jeno dan Mark berada di lantai kedua disebelah Kamar ketiganya itulah kamar Jaemin.

📍 Lantai 1

" Annyeong." Sapa Renjun pada Chenji/Jichen yang baru sampai
" Annyeong,Hyung."

" Rami tidur dimana?." Tanya Jisung
" Ah dia, dia di kamar lain sebelah kamar Jaemin, kalian gak ingat kalo kamar itu kosong?." Jawab mark
" Gila?!. Bukankah itu salah satu kamar yang cukup luas?."

" Yaps, kau benar. Kau ingat kan kalo kamar itu pernah dipakai sama Shotaro tapi sekarang dia tinggal di apartemen di suatu daerah di Neo City."

" Aku ingat, sudah lama Shotaro tidak berkunjung."
" Siapa itu Shotaro?." Tanya rami yang baru datang

" Dia adik kami juga, dia tinggal di apartemen yang tidak terlalu jauh dari sini."

Haechan pun mulai menjahili para member seperti biasanya, ia sangat aktif bahkan para member mengetahui itu.

" Yak! Lee Haechan! Berhenti memanggilku Na jaeman! Namaku Na Jaemin, aish!." Haechan lantas tidak peduli dan terus meledek Jaemin bahkan menjahili para Maknae yang sedang bermain PS

" Berhenti bermain game, Bodoh. Kalian lupa kita ada photoshoot." Ujar haechan
" Dih, siapa bilang? Aku berbeda dengan kalian, aku harus ke pameran untuk mengurus sesuatu."

" Pameran? Sungguh?." Tanya rami
" Iya, ada apa?."

" Aku menyukai memotret tapi tidak pernah berniat mendirikan pameran."

" Yak?! Kalian memiliki kesamaan yang sama, jaem." Ujar Jeno
" Aku tahu Jen, kau tidak lapar?."

" Lapar sih, tapi malas memasak."
" Untuk apa kau memasak? Yak! Serahkan itu sama Jaemin, Renjun Dan chenle saja."

" Apa-apaan kau?! Main suruh kami saja dikira kami ART kali." Kesal Renjun
" Berhenti berdebat, Renjunie bantu aku masak dan chenle bisa kau bersihkan sayurannya di dapur bersamaku?." Pinta Jaemin

" Salahkan haechan, bukan aku yang memulai."

" YO DREAM?!." Sorak mark menggunakan yel-yel mereka untuk mengendalikan keadaan
" JJEROJUJA FIGHTING!?." Ucap Ke-enam nya

" Untuk apa itu, Mark?." Tanya rami bingung
" Hanya penengah keributan agar tidak menganggu."

" Sudah sana, kalian masak. Waktu ku tidak banyak. Aku dan Jeno ada photoshoot bersama."
" Nee, Hyung."

Jaemin, Renjun Dan chenle pun memasak di dapur hingga 30 menit. Setelah 30 menit memasak mereka pun langsung menyiapkan semua makanan di atas meja makan

" Kenapa outfit mu seperti itu?." Tanya Jeno
" Yak, Lee Jeno. Berhenti bertanya. Ingat kau ada photoshoot."

" Bawel kau?!." Timpal Jeno
" Sudah, berhenti." Suruhnya