4.

164 18 0
                                    

Beberapa Minggu berlalu dan Rey sudah bangun dari koma dan boleh pulang kerumahnya

"Bang Rey bisa jalan ga" ucap Michie

"Ga bisalah orang Abang pake kursi roda, eh tunggu ko ada yang aneh kamu bisa ngomong r"

"Iyalah pas Abang koma aku paksa ngomong r biar neyebutnya Rey bukan Ley"

"Kamu udah gede ya"

"Iya dong umur aku udah 7 tahun"

"Ternyata masih kecil, harusnya kamu udah bisa ngomong r dari umur 5 tahun"

"Dih apan coba"

"Udah-udah gausah ribut" ucap Fiony

"Ce aku mau kemakam mamah" ucap Rey

"Iya nanti ya kita makan dulu"

"Yaudah deh, aku kapan sekolah ya"

"Beberapa Minggu lagi mungkin"

"Yes sekolah" ucap Rey yang ingin meloncat dari kursi rodanya

"Awsss sakit"

"Siapa suruh loncat, tapi kamu kalo mau sekolah harus pake kursi roda dan kalo mau cepet sembuh harus ikutan terapi"

"Iya'

"Ayo kita makan setelah itu kemakam mamah"

"Cepio masak apa" tanya Michie

"Nasi goreng"

"Ce aku mau nanya kalo mamah gada terus nanti yang ngebantu biyaya aku sekolah selain Cece siapa"

"Mamah ninggalin warisan buat kita yang ada di Australia jadi kalo kamu udah lulus SMA kamu kuliah di Australia"

"Gitu toh yaudah deh"

Mereka pun langsung kemeja makan dan memakan nasi goreng setelah itu mereka siap-siap untuk ke makam Chika

"Mah maafin Rey ya andai aja Rey ga telat nolongin mamah"

"Aku akan selalu mengingat amanat dari mamah untuk menjaga Rey dan Michie"

"Mamah Michie kangen dipeluk mamah, mamah tau ga aku udah bisa ngomong r"

Batin mereka sambil mengelus batu nisan itu

"Udah ayo kita pulang ini udah hampir magrib" mereka pun pulang

"Rey kamu istirahat, kan baru pulang dari rumah sakit, kamu 1 Minggu lagi boleh masuk sekolah, Michie kamu juga besokkan kamu masuk sekolah SD" ucap Fiony

"Cepio juga kan besok kerja" ucap Rey dan Michie

Mereka pun memasuki kamarnya masing-masing

"Mah aku bisa cium aroma mamah, aku bisa bayangin senyum Gumay smile mamah" ucap Michie sambil memegang foto mereka, Michie masih bisa merasa kan aroma ibunya karena ia tidur dikamar sang ibu

Michie meletakkan foto itu lalu mematikan lampu dan tertidur dengan lelap

Keesokan paginya

"Woy bangun udah pagi" teriak Fiony

"Berisik ce aku udah bangun ko" ucap Michie

"Kamu sekolah sana"

"Iya aku juga mau mandi"

"Ih belum mandi bau"

"Rey bangun udah pagi katanya mau cepet sekolah, kamu harus ikutan terapi"

"Cece juga cepet nanti telat masuk kerja"

"Iya"

"Ce, bang aku berangkat sekolah dulu ya"

"Kamu ga mau di anterin"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: 5 days ago ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

RUMAH TANPA JENDELATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang