4

4 0 0
                                    

Langit terlihat mendung namun sepertinya tidak ada tanda tanda akan turun hujan. Scoups mengeratkan jaket abu abu yang ia pakai, dengan sabar ia menunggu bus di halte dekat rumahnya. Hari ini Scoups agak malas menyetir jadi ia putuskan untuk naik Bus, tapi siapa sangka saat ia masuk ke dalam bus yang baru saja sampai, ia bertemu dengan Namjoon. Laki laki yang berkenalan dengannya sebulan yang lalu di Club Senior.



"Oh, hai Scoups. Duduk sini.." Namjoon pun menggeser tasnya untuk memberikan Scoups tempat duduk.



Scoups pun tersenyum dan berjalan ke arah Namjoon, sebenarnya mereka sudah cukup dekat dan sudah beberapa kali pergi bersama setelah malam itu. Namjoon adalah laki laki yang baik di mata scoups, dia perhatian, dia juga humoris, bisa dibilang scoups sudah mulai menyukainya dan ia pun tidak pernah mendengarkan peringatan yang Mingyu selalu berikan padanya tentang Namjoon. Scoups hanya berpikir bahwa Mingyu cemburu karena ada laki laki lain yang dekat dengannya.



 "Kau mau kemana?" Tanya Scoups saat melihat namjoon membawa sebuah buket bunga di tangannya. 



"Aku akan pergi ke makan ibuku. Hari ini tepat 8 tahun kepergiannya" Bisa Scoups lihat betapa sendu tatapan Namjoon pada buket bunga di tangannya. "Dan ini adalah bunga kesukaan ibuku, bunga lily..." Namjoon pun berusaha tersenyum tegar ke arah Scoups.



"Oh maaf, aku tidak tau.."



"Tidak, tidak..Ibuku sudah lama tiada jadi jangan merasa bersalah" Namjoon pun mengusap lembut rambut Scoups dan tersenyum lembut ke arahnya.



Scoups melirik jam tangannya sebentar lalu dengan ragu ia berkata "Apa aku boleh pergi denganmu? Aku akan menemanimu, aku tidak mau kau sendirian" 



Namjoon yang mendengar hal itu pun sedikit terkejut, "Kau tidak kuliah?" 



"Hari ini aku adanya kelas sore" Bohong Scoups.



"Lalu kenapa kau berangkat jam segini? Ini baru jam 10 pagi" Namjoon pun melihat jam tangannya yang menunjukkan jam 10 tepat.



"Hehe, ya begitulah...biarkan aku ikut yaaa" Scoups pun terus membujuk Namjoon agar membiarkannya ikut.



Namjoon pun terkekeh melihat tingkah lucu Scoups pada akhirnya ia pun mengangguk dan setuju untuk mengajak Scoups pergi bersamanya.



Sesampainya di pemakaman, Namjoon pun menggandengan tangan Scoups. Scoups yang tangannnya tiba tiba digandeng pun terkejut dan jadi salah tinggkah. Dadanya bergemuruh kencang dan ia bisa merasakan wajahnya memanas.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: 6 days ago ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

GOLDEN AND CHERRY : The BeginningWhere stories live. Discover now