Chapter 1

2 1 0
                                    

HAPPY READING 💐 😺



Rintik hujan mengalun merdu bersama dengan harum aroma sebuah masakan, tangan seorang wanita tengah berperang untuk membuat suatu makanan

"El gimana hari pertama di Malang?" tanya seseorang membuat ku menoleh "Oh, Luci kau mengagetkanku, em, lumayan untuk hari pertama" jawab ku sembari fokus pada masakan ku

Luci mencuci cangkir di tangannya "Sayang sekali hari ini hujan" ucap Luci menatap keluar jendela "Betul, sebenarnya aku ingin pergi jalan-jalan, namun hujan turun lebih awal" timpal ku

Aku menatap Luci yang terdiam "Kau benar, padahal ini hari terakhir mu di Malang" tutur Luci "Gakpapa, kalau libur kan bisa pulang" ujar ku menenangkan

"Oh ya, soal pilihan mu untuk masuk asrama, apa itu sudah sangat yakin?" tanya Luci dengan secangkir kopi di tangannya "Sudah, memangnya kenapa?" tanya ku kembali

Kami duduk di ruang keluarga sembari memakan camilan yang ku masak tadi "Apa kamu yakin bisa menjalani hari-hari di asrama nanti? aku tidak begitu yakin" ujar Luci "Ah, itu sangat mudah, tidak ada yang sulit" sahutku

Aku berjalan meninggalkan ruang keluarga menuju kamar "Hei, jangan lupa untuk mengemas barang besok!" seru Luci dari ruang keluarga "Iya!" sahutku

Ku tatap kamar yang sedikit berserakan 'huhh… tak terasa esok aku harus pergi' batin ku dengan tangan yang mulai menata pakaian dikoper ku

Aku menatap foto pigura ayah dan ibuku "Pak buk, El teng mriki sehat lan seneng loh, bapak ibuk teng mriku pripun? El kangen pak buk" gumam ku mengusap foto mereka

Semua telah masuk pada koper ku seperti pakaian, makanan, perlengkapan mandi, alat tulis bahkan makanan pun telah masuk kedalam koper ku, padahal aku berangkat esok hari

Aku duduk di tepi ranjang dengan pikiran yang bercabang 'Kuatno El Gusti' batin ku dengan tersenyum getir

Karena bosan aku memainkan ponsel ku untuk melihat apakah ada informasi tentang keberangkatan? atau mungkin tentang jadwal? itu mungkin saja berubah waktu bukan??

"Wah.. ternyata asramanya sebagus itu" gumam ku menatap foto sebuah bangunan yang di kelilingi dengan pepohonan, tanaman bunga, hingga sebuah lapangan yang sedikit luas

Tangan ku bergerak mencari informasi tentang tempat yang akan menjadi tempat tinggal ku saat aku menempuh pendidikan, hingga tak terasa jam menunjukkan pukul 17.20

"Ell!! ayo keluar cari makan!!!" teriak Luci membuat ku bergegas mengganti pakaian "Sudah, ayok" ajak ku berjalan mendahuluinya menuju mobil

**~~**

Diperjalanan aku menatap pemandangan kota Malang saat malam hari "Disini sangat menyenangkan" ujar membuat Luci menoleh "Tapi, saat kamu ada di Jogja, kamu gak bakal betah di Malang" tutur Luci membuat ku menatap nanar dirinya

"Kamu takut kehilangan aku?" tanya ku dengan tingkat kepercayaan diri full "Enggak, lebih takut kehilangan uang mu" jawab Luci lalu menepikan mobilhya karena kami telah sampai pada tujuan

"Loh itukan bang Razzi?" tanyaku sambil menunjuk salah satu pengunjung cafe Luci menatap pengunjung itu kemudian mengangguk, kami berjalan menuju bang Razzi "Oy Raz!" seru Luci

Sang empu menoleh "Weh, sini gabung!" seru bang Razzi membuat ku tersenyum lebar "Apa kabar bang?" tanya ku "Kabar baik" jawab bang Razzi bersamaan dengan waiters yang datang

Bang Razzi memilih makanan begitu juga Luci dan aku. Kini kami berbincang kecil tentang kelanjutan pendidikan ku "Kamu jadi asrama El?" tanya bang Razzi "Iyah bang, biar makin mandiri lah" jawab ku

Makanan datang dan kami mulai menyantap makanan, aku menatap sekitar dan menemukan seseorang "Eh, aku keluar sebentar yah" ucap ku bangkit kemudian berlari keluar

"Keano!" seruku memanggil nama seseorang "El?" tanya orang itu "Iyah, lo disini?" tanya ku lagi "Eum, kan mumpung liburan" jawab Keano. Oh ya, dia adalah teman masa kecil ku

Aku mengangguk "Oh ya, ini makasih kemarin udah kasih pinjam aku" ujar ku memberikan sebuah kacamata silinder berwarna hitam "Eh, iya, makasih juga udah di kembaliin, kalau gitu aku pergi dulu" timpal Keano yang langsung pergi

TBC💐💐

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: 2 days ago ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Laut Bawa Dia Pulang Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang