Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
WARNING ⚠️
cerita ini 100% fiksi tidak ada yang diambil dari kisah nyata Jika ada hal yang negatif tidak dianjurkan untuk mengikutinya di dunia real
Jangan lupa vote untuk melanjutkan cerita nya 📢
Suatu hari saat hujan turun deras dari langit yang berwarna abu di pinggir jalan seorang anak perempuan kecil berjalan dengan tubuh basah kuyup dia mencari tumpangan untuk pulang ke rumah nya namun tak ada pengendar ayang berhenti di hadapannya dia melihat ke arah jalan..sangat sepi dan berkabut akhirnya dia memutuskan untuk berteduh di halte Bus yang tidak ada sama sekali orang duduk menunggu bus disana dia duduk dan memeluk tubuhnya sendiri
"B-bunda..Hana harus kemana..?"
"Hana mau peluk.."
"Hana kedinginan..Hana kangen bunda.."
_____________________________________
HAPPY READING -!!
"NESA BELUM BANGUN JUGA IBU SIRAM AIR DINGIN YAA!!"
Teriakan familiar yang didengar nesa dia langsung bangkit dari tempat tidurnya dan berdiri menuju kamar mandi
"Iya iya aku mau mandi ini" -nesa
Beberapa menit kemudian nesa sudah memakai pakaian sekolah nya dan berjalan menuju keluar kamarnya dia membuka pintu dan langsung menghirup asap yang sangat harum makanan enak
"Ibu masak apa nihh,wangi banget" -nesa
"Udah cepetan duduk jangan banyak nanya"
Nesa berjalan ke arah suara itu lalu dia duduk di kursi tempat makan dan melihat di atas meja sudah banyak makanan yang terlihat menggiurkan lalu dia mengambil makanan dan mulai makan
"Makan yang banyak,tubuhmu kurus seperti itu"
"Dih ibu Mandang fisik ah" -nesa
"Bukan itu maksudnya,kamu ini mikirnya diet diet Mulu orang mah masih umur segini makan yang banyak biar gemuk biar sehat"
"Ah ibu mah ga ngerti"
Beberapa menit kemudian nesa sudah selesai makan dan membereskan piringnya dia mengambil ranselnya dan menggendong nya di punggung nya
"Bu nesa berangkat dulu ya" -nesa
"Berangkat pake apa?"
"Pake motor nesa lah" -nesa
"Kamu bisa naik motor? Sejak kapan?"
"Loh gatau,bukannya aku bisa naik motor?" -nesa
"Dasar,masih kecil dah pikun "
"Hehe,yaudah nesa berangkat!!"
"Hati hati"
wai Nesa keluar rumah dan menuju motor nya di halaman rumah nya dia menyalakan motor itu dan menaiki nya saat dia ingin menjalankan motornya dia terdiam
"Kok gue mendadak lupa cara nyetir motor ya" -nesa
"Oh iya tinggal di gas aja" -nesa
Nesa mulai menjalankan motornya dan menuju sekolah nya Saat di pertengahan jalan tiba-tiba hujan turun deras nesa memutuskan untuk meminggir di jalan untuk mengenakan jas hujan saat dia meneduh di pinggiran toko yang sedang tutup dia melihat anak kecil duduk memeluk tubuhnya nesa memutuskan untuk mendekat
"Dek..?kamu ngapain disini.?orang tua mu mana?" -nesa
"......."
"Kamu kedinginan ya?..ini pake Jaket aku aja"
"...."
Mendengar tak ada jawaban nesa melepas jaketnya dan menutup badan anak kecil itu dengan lembut
"Jangan dilepas ya biar kamu ga kedinginan"
Nesa mengeluarkan jas hujan nya dan saat ia hendak memakai nya dia melihat ke arah anak itu lagi tiba-tiba anak itu sudah menatapnya lebih dulu dengan mata tajam anak kecil itu bangkit dari duduknya dan mendekat
"...."
"Ada apa dek?.." -nesa
"Kaka namanya nesa kan?" ..
"Eh kok kamu bisa tau?" -nesa
"..."
Nesa canggung dan sedikit takut dia akhirnya memutuskan untuk memakai jas hujan lagi lalu saat dia menoleh ke arah anak itu lagi anak itu sudah tak ada dan hanya tersisa jaket nya yang ia berikan ke anak kecil itu
"Dih? Kemana tu bocah" -nesa
"Gak bilang makasih maen ngilang aja" -nesa
Nesa mengambil jaket nya itu dia tidak sengaja menghirup jaketnya dan dia menghirup aroma aneh dari jaketnya tapi dia tak memperdulikan nya dia menaruh nya di jok motornya lalu dia melanjutkan perjalanan nya
"Muka anak kecilnya kayak ga asing..tapi siapa ya?"
-END-
Thank you for reading, don't forget to vote to continue the story. -!! 📢🙋🏻♀️
