bab 1 : menjemput si kakak

10 3 1
                                    


Nih kalian yang penasaran sama cerita wp nya, soalnya ada yang bilang di wp bisa ga gitu yaudah nih

Btw jangan lupa baca di au juga, kalo baca di au kurang lengkap kalo di sini lengkap!!

Pagi yang cerah seorang gadis duduk di meja makan yang pastinya itu adalah RAYA AGATHA LAVANYARaya melihat seluruh rumah yang besar itu dengan pandangan yang kosong!.

"Rumahnya gede tapi penghuninya cuma gue! Gue males harus lakuin semua pekerjaan rumah ini." gumam Raya sambil makan makanan itu.

Tiba tiba pikiran itu muncul di otak Raya yang membuat raya langsung mengambil ponselnya itu.

"Gue kangen Abang, gue chat aja deh tapi nanti kepedean lagi." Raya pun menghentikan ketikan itu.

Tanpa sadari abangnya chat Raya duluan!

Bang fadlii🐣

'abang hari ini pulang cill'

'beneran bang?'

'iyaa adek kecill abangg'

'raya tungguu!!'

'iyaa'

Setelah Raya selesai chatan dengan abangnya ia langsung menutup ponsel nya dengan rasa gembira dan bahagia, karna akhirnya rumah ini ga di penghuni satu doang akhirnya abangnya pulang!!

"Gue harus kasih kejutan buat bang fadli." Raya pun langsung beranjak dari meja makannya dari langsung menuju ke kamar dengan perasaan gembira.

Sementara itu temen temennya Fadli yang tau hal tersebut bahwa Fadli pulang mereka di suruh oleh Fadli untuk menjemput mereka ke bandara.

Para temen temen atau gengnya Fadli itu sudah sampe di bandara dengan seragam yang rapih! Bahkan semua geng itu tidak ada yang ketinggalan orang satu pun.

Salah satu temennya Fadli yang bernama Chandra pun melihat seorang gadis dengan pakaian yang indah dan membawa buket bunga yang indah.

"Eh liat deh, ada gadis cantik bener. Kayaknya lagi nunggu seseorang deh." ucap Chandra yang mencolek Cakra.

"Mana bawa buket bunga lagi." sambung Chandra, Cakra pun melontarkan bola matanya dengan malas.

Bisa bisanya sedang menunggu temennya malah bahas gadis di depan sana, "Lo malah bahas gadis itu, ini gimana si Fadli kagak datang datang." tegas Cakra kepada Chandra.

"Yaelah tinggal nunggu." jawab Chandra dengan santai dan langsung bermain ponsel miliknya itu.

"BODO CHAN BODO!"

Beberapa menit kemudian Fadli pun keluar dari bandara, gadis yang memakai rapih dan membawa buket pun langsung menuju ke arah Fadli.

"ABANG!!" Raya langsung berlari dan memeluk abangnya itu.

"Kamu kesini?" Ucap Fadli sambil membalas pelukan adeknya itu.

Raya hanya mengangguk dan terus memeluk abangnya saking kangennya kali ya.

Geng Fadli yang di sana mendengar gadis langsung saling tatapan "Chan tadi lo denger ga gadis itu ngomong apa ke Fadli?" Tanya Cakra yang belum yakin.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 13 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

JOGJA AFTER MEMORIES Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang