Chapter ini gue mau pake bahasa baku dulu yaa biar greget :)
Selamat membaca...
Dan.... harry bilang "kamu ingin melakukannya dengan ku?" sambil meraba pahaku dan senyum nakal *tau kan maksudnya apa*
"Apaa?!!!! Maaf aku tidak bisa melakukannya!" Aku langsung bangun dan pergi meninggal kan harry.
Dia menarik tangan ku dan berbisik "Ayolah c'mon babe"
"Aku ti-" omongan ku berhenti, dan harry langsung mencium ku dengan lembut. Akupun membalas ciumannya, entah setan apa yang merasuki diri ku hingga membuat ku seperti ini.
Harry tidak tinggal diam, dia jga memainkan payudara ku sehingga nembuat ku sedikit mendesah. "Aahhh.. harry.." desah ku.
Aku menyudahi ciuman ku ketika harry mau membuka resleting dress ku.
"Maaf har aku tidak bisa, lagi juga ini di tempat umum"
"Oke, kalau kamu ga mau di sini. Ikut aku sekarang" harry langsung menarik tangan ku
"Kita mau kemana har? Aku belum izin sama perrie"
"Nanti kan bisa, dia tau kok kalo kita pergi berdua"
"Tapi kita mau kemana?"
"Tutup mulut mu itu ken, sekarang kamu ikut aku saja"
"Baiklah"
Harry langsung membawa ku ke mobil nya. Sepanjang jalan harry melirik ku. Dan lagi lagi dia meraba paha ku.
"Harry geliiiii"
"Ohh geli ya?"
"Iya, Fokus har! Kau sedang nyetir, kalau terjadi apa apa gimana?"
"Okee babe"
What??!! Babe? Harry bilang babe ke aku? Ohh god apa ini mimpi?
-skip-
Aku dan harry sudah sampai di apartement yang megah.
"Harry, ini apartement siapa?"
"Mmm.. ini apartenent ku ken"
"Waw, besar jga yaa"
"Hehe, ayo kita masuk kedalam"
Harry membawa ku kedalam kamar yang lampunya remang remang sekali.
"Oke, ken cepat lakukannya!"
"Lakukan apa?"
"Jangan pura pura cepat buka bajumu! Aku sudah tidak sabar"
"Apa?!"
Tanpa basa basi harry langsung mendekati ku dan mencium bibir dan lagi tidak lupa dia memainkan payudara ku. Harry langsung membawa ku ke kasurnya dan dia langsung membuka resleting dress ku lalu membukanya dan membuka bajunya . Harry yang tadinya mencium pipi ku dia langsung pindah ke leher ku dan tak lupa meninggal kan bekas nya. Lalu harry membuka bra ku lalu menjilati dan menggigit puting ku. Karena aku ke enakan aku mendesah sedikit "mmmhhh... harryy.."
Harry turun menciumi ku ke perut, dan melihat yang ada di bawahnya. "Waw ternyata kau sudah basah ya?" Kata harry sambil membuka celana dalam ku. Lalu dia memasukan 2 jari nyaa. "Ahhhhh... fasterrr... harryyyy..." desah ku dan harry mempercepat gerakan nya.
"Kau masih perawan ken?"
"Ya harr"
"Wah.. aku sukaaaa"
"Ready ken?"
"Ready harry"
Harry membuka celana jeansnya dan membuka boxernya. Wow penis harry besar sekaliii. Lalu harry langsung memasukan penis nya kedalam V ku.
"Desah nama ku sayanggg"
"Harryy.. saakitttttt"
"Tenang saja nanti lama lama juga enak kok"
"Aahh.. harryyyyy... lebih dalam lagiii harrr" desah ku sambil menjambak rambut harry
"Sabar ken kau masih sempit"
"Aahhhh...harrr"
"Desah nama ku lagiii kenn."
"Fasterrr.... harry.... ahhh"
Harry pun mempercepat gerakannya.
"Harryyy... ahhhhh.... aku mau keluarr."
"Aku juga ken. Ayo kita keluarin bareng"
"1...2...3..."
Crotttt
Cairan lu dan harry keluar bersamaan.
"Kau sangat enak ken, terima kasih sayanggg"
"Terimakasih kembali"
Aku dan harry tidur bersama semalaman di apartemen harry.
Udah ya sampe situ dulu, nantu di lanjutin lagi kok. klo jelek ceritanya maaf dehh, maklum soalnya baru bikin DI begini.
Maaf klo banya typo(s)
VOMMENTS YAAAAAAAA
