INDIGO

Seoul, Korea Selatan

Udara segar sangat terasa saat menginjak kan kaki di negara itu, musim dingin kini terjadi disana membuat seorang gadis cantik yang berasal dari Indonesia mengeratkan jaket di tubuh mungil nya.

Memakai baju santai dengan di lapisi jaket tebal serta tas ransel yang di gendong, tangan yang menarik koper menuju keluar bandara untuk menunggu taksi.

Gadis remaja yang memiliki tubuh yang pendek namun ideal, rambut yang dibiarkan terurai hingga punggung, wajah putih cantik, mulus. Bibir yang kecil, tipis serta merah seperti buah cerry, alis mata hitam sedikit tebal juga bulu mata yang lentik. Sungguh ideal sekali.

Saat taksi berhenti di depan gadis itu, dia segera masuk sedang kan supir memasukkan koper ke dalam bagasi, senyum terbit di bibir mungil itu ketika pandangan nya melihat gedung gedung yang berdiri kokoh.

"Maaf Nak, alamat kamu dimana?" sang supir bertanya

"Jalan ***** Ahjussi." jawab gadis itu ramah

Sang supir mengangguk pelan kemudian melajukan taksi menuju alamat, sekitar 45 menit akhirnya mobil taksi berhenti di depan sebuah asrama yang begitu luas dan besar.

Mobil memasuki kawasan pekarangan asrama, berhenti di depan pintu pelantaran asrama. Gadis remaja itu sudah di sambut oleh seorang wanita yang berusia 30 an di ketahui bahwa dia adalah penjaga asrama. Setelah taksi pergi gadis itu tersenyum ramah pada wanita itu yang membalas senyuman dengan ramah.

"Kamu yang bernama Dela Annisa?" tanya wanita itu

Gadis itu mengangguk.

"Perkenalkan nama saya, Lee Seo Hyun." wanita itu mengulurkan tangan.

"Kamu bisa memanggil saya dengan sebutan ibuk Lee, usia saya masih 31 tahun," ujarnya kembali.

Gadis bernama Dela itu mengangguk paham.

"Baik buk,"

"Mari saya antar kamu ke kamar mu, sekaligus aku akan memberi tahu peraturan tinggal di asrama ini."

Kedua nya berjalan sambil berbicara, Dela menyimak setiap peraturan yang di beritahu padanya, tidak terasa mereka sudah tiba di sebuah kamar. Lee Seo Hyun membuka pintu itu mempersilahkan Dela masuk, gadis itu tampak kaget melihat isi kamar. Fasilitas yang sangat lengkap, memiliki dua kasur king size serta dua meja belajar. Satu kamar mandi, ada lemari pakaian disana, ada TV juga.

Satu kamar terisi 4 orang siswi, Asrama putri itu memiliki 3 tingkat lantai. Di lantai 1 terdapat 2 perpustakaan buku, ada sebuah ruangan yang besar untuk mereka makan bersama. Di lantai 2 adalah lorong dimana kamar kamar siswi yang sangat banyak berada, begitu juga dengan lantai 3 yang berisi kamar kamar untuk siswi.

Dela mendapatkan kamar yang berada di tengah nomor 3,disana sudah terisi 2 orang di tambah dengan dirinya menjadi 3 orang kurang satu. Lee Seo Hyun pamit selesai mengantarkan Dela, gadis itu pun mengangguk dan tidak lupa mengucapkan terimakasih.

Dela segera membersihkan diri sebelum dua teman sekamar nya datang, tidak butuh lama dia selesai mandi dan keluar dari kamar mandi dengan memakai baju santai.

Ceklek

Pintu kamar di buka terlihat dua orang gadis remaja yang satu tinggi sedangkan satu lagi tinggi semampai masuk ke dalam kamar. Dela segera berdiri sambil tersenyum kearah kedua gadis itu.

"Hai., Lu cewek yang pindah kesini ya?" tanya gadis tinggi melangkah mendekat.

"Iya, salam kenal ya.. nama aku Dela Annisa, bisa di panggil Dela, Nisa. " jawab Dela ramah sambil mengulurkan tangan.

Kedua gadis itu ikut tersenyum lembut, gadis tinggi itu menjabat tangan Dela.

"Nama gue Kim Yuna, panggil aja Yuna," ucapnya ramah

"Nama gue Hwang Minju panggil Minju" timpal gadis tinggi semampai.

Dela mengangguk pelan.

"Kalian jurusan apa?" tanya Dela menatap teman sekamarnya.

"Gue jurusan IPA," jawab Yuna yang duduk di kursi

"Gue juga IPA, kalau lu?" Minju balik bertanya

"Aku sama jurusan dengan kalian berdua, " jawab Dela

"Wah kita satu jurusan, semoga saja dapat satu orang lagi yang sama jurusan nya sama kita, " kata Yuna di angguk kedua nya.

Mereka akhirnya ngobrol bersama sama, saling mengenal dan bercerita, mereka terlihat akrab satu sama lain. Dela merasa nyaman bersama dua teman baru nya, dia berharap semoga selalu diberikan orang orang yang baik, bikin dia nyaman.

Bye