Sesuai janji Taehyung dan kakak laki-laki nya Zhang, Kini Taehyung gadis cantik itu tidak berhenti menggerutu di sepanjang jalan menggerutui perkataan kakaknya Zhang seminggu yang lalu, bagaimana tidak Zhang bilang dia membutuhkan nya di kantor untuk menjadi sekertaris kakak nya Zhang untuk sementara waktu karena sekertaris yang biasa selalu di sisi Zhang kemana pun Zhang pergi sedang sakit,
"Aish menyebalkan sekali, inikan hari liburku, harusnya aku pergi ke lord world saat ini ", gerutu Taehyung mulutnya berkomat Kamit macam bah dukun baca mantra dengan kepala yang menunduk ke bawah
Brukk~
"Awwsh..., akhh bokongku sakit,"ringis Taehyung karena tidak memperhatikan jalan nya dengan benar jadi kepalanya membentur sesuatu yang keras, hingga bokong nya mencium tepat di lantai dengan keras, seseorang yang Taehyung tak sengaja tabrak menolehkan kepalanya ke bawah menatap Taehyung yang masih mengusap usap bokong nya yang sakit,
Setelah itu Taehyung segera berdiri dan menatap tajam pada namja di depan nya "yaak!! Apa kamu tidak punya mata hah! Tidak lihat aku sedang terburu-buru", teriak Taehyung kesal,
sedangkan sang empu terus menatap lekat wajah Taehyung bagaimana, bola mata berwarna caramel, bulu mata lentik, halis tipis, hidung mancung, Surai panjang coklat yang sedikit tebal juga halus oh dan jangan lupakan bibir plum mengkilap milik gadis di hadapannya sungguh menggoda nya untuk mengecup, memanggut untuk meresap bibir plum mengkilap itu, Jungkook merasa aliran darah nya berdesir sangat hebat seolah ingin meledak dalam tubuhnya 'astaga
Taehyung yang kesal bagaimana namja itu menatap wajahnya begitu intens ingin rasanya dia memukulnya, tapi sudah tidak ada waktu untuk itu, tidak meminta maaf pula, 'menyebalkan sekali Taehyung pergi begitu saja dari namja gila itu
Seringai terukir di bibir tipis namja tampan itu, memandang punggung gadis yang menabraknya tadi hingga tak terlihat lagi, 'dia sangat cantik, your mine baby, batin namja tampan atau kita sebut saja Jungkook
'Ya Jeon Jungkook
.
.
.
.
.
"Dimana Taehyung Hyung", tanya yeogyum adik sepupunya sekaligus tangan kiri di perusahaan Zhang, akhirnya Taehyung sampai di perusahaan XinZhang Company'
Brugh!!
Pintu terbuka dengan keras nya, sampai membuat dua namja berjengit kaget, yeogyum hanya menggelengkan kepalanya saja lalu Zhang ingin marah pada sang pelaku tapi itu adik kesayangannya, hanya mengelus dada sabar, sedangkan sang pelaku hanya nyengir
"Oppa mianhae, dan ada apa menyuruh ku datang ke perusahaan mu", ucap Taehyung kesal, gadis cantik itu kemudian berjalan menghampiri kedua namja yang sedang duduk di sofa berhadapan, mendudukkan bokong nya yang sempat sakit karena jatuh, tapi sekarang sudah baik-baik saja
Taehyung duduk di samping kiri yeogyum, tangan nya mengambil benda tipis persegi panjang dari tas kecil nya,
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Pakaian Taehyung hari ini
yeogyum terus memperhatikan wajah nya, Taehyung melihat lewat ekor matanya yeogyum terus menatap nya begitu intens membuat nya risih, menatap malas yeogyum
"Yakk! kenapa kamu terus menatap ku 'eoh", ucap Taehyung malas, yeogyum hanya menggelengkan kepala seperti mengisyaratkan 'tidak' kemudian tersenyum lembut kepada sosok Taehyung kakak sepupunya, Taehyung hanya merolingkan mata malas'
"Oh iya!! Hyung", teriak yeogyum membuat Taehyung dan Zhang berjengit kaget, Taehyung menatap tajam pada yeogyum sedangkan Zhang hanya acuh, "aku harus pergi sampai jumpa Hyung eonni", sambung yeogyum kemudian pergi dari ruangan Zhang/bosnya lari-lari dengan terbirit-birit
"Aish menyebalkan sekali", umpat Taehyung kesal, Zhang hanya terkekeh mendengar umpatan yang keluar dari mulut manis adiknya
"Sepertinya hari ini Kamu sedang kesal sayang, beritahu aku ada apa dan apa yang membuat mu kesal 'eoh", tanya Zhang, Taehyung dengan senang hati menceritakan tentang dia yang terburu-buru untuk datang ke perusahaan lalu saat di jalan dia tak sengaja menabrak sosok namja tampan dengan setelan jas kantor lalu dia tidak mengatakan maaf, dan terakhir sialan yeogyum yang berteriak tiba-tiba, Zhang hanya menanggapi nya dengan senyuman tipis
.
.
.
.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
