Kepergianmu

191 1 0
                                    

Ferissa hanya diam setelah pertengkaran hebat antara ia dan Jeshua terjadi. Begitupun dengan jeshua, Ferissa tak berani menatap wajah kekasihnya itu. Ferissa tau ini semua terjadi karena Tia temannya berkata pada Jeshua jika ia telah mencintai laki-laki lain. Dengan bodohnya Jeshua percaya dengan omongan Tia.
"Terus skrang kita gmna Jes?" Ujar Ferissa lirih.
"Kamu maunya gmna?!" Sahut Jeshua dengan nada sedikit keras.
Ferissa menatap wajah Jeshua lalu diam seribu bahasa.
"Kita putus." Ujar Jeshua sambil berjalan meninggalkan ruang musik.
Ferissa kaget mendengar kalimat itu muncul dari mulut Jeshua. Ada sesuatu yg membasahi pipi Ferissa, iya airmata Ferissa menetes menangisi kepergian Jeshua seorang pria yg begitu ia cintai dan sayangi sepenuh hatinya.
Kini takkan ada lagi senyuman manis milik Jeshua yg selalu tertuju padanya. Takkan ada lagi petikan-petikan gitar Jeshua. Takkan ada lagi Jeshua yg sangat mencintai dirinya. Kini Ferissa harus berjalan tanpa Jeshua, Ferissa harus melupakan Jeshua dan mengubur sebuah kenangannya bersama Jeshua. Meski ia takkan pernah bisa tapi Ferissa harus terbiasa melewati hari-harinya tanpa kehadiran Jeshua.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 21, 2015 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Memeluk Masa LaluTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang