My sister

69 11 5
                                    

Rey POV

Lail rahardian adalah kakaku yang sekarang berumur 20 tahun yang seharusnya berada di bangku kuliah tetapi karena kondisinya sekarang yang belum mungkin melanjutkan kuliah karena ka Lail trauma atas perbuatan keji seorang lelaki.

Ka Lail di perlakukan sangat sadis oleh guru nya sendiri.

Tiga Tahun yang lalu saat dia duduk di bangku SMA. Ia di perkosa oleh lelaki yang ka Lail hormati yaitu gurunya sendiri.

Lelaki itu adalah pak Daman. Setelah pak Daman memperkosa ka Lail dia mengurung ka Lail selama 3 hari di gudang belakang sekolah. Tanpa minum dan makan. Ka Lail di sana sendirian dalam gelap ia hanya bisa berdoa semoga ia bisa keluar dari gudang itu.

Pada saat ka Lail sudah di temukan oleh petugas sekolah. Keadaan nya sangat pucat, rambutnya yang sudah berantakan,luka yang terdapat di sudut bibirnya,lebam yang berada di mana mana.

Meihat kakaku seperti itu aku sangat terpukul. Aku tak bisa tinggal diam.

Tapi aku tidak menemukan pak Daman setelah dia memperkosa kakakku dia mengundurkan diri dari sekolah dan pergi begitu saja. Kata orang sekolah dia pulang kampung tetapi sudah aku cari ke rumahnya di kampungnya dia tidak ada. Menurut orang kampung pak Daman tidak pernah kembali lagi ke kampung nya sejak 5 tahun yang lalu.

Dimana bajiangan berengsek itu berada kemana dia!!! Tak akan ada amlun untuknya. Aku bersumpah untuk membalas semua penderitaan yang kakaku alami selama ini.

****

Aku mengetuk pintu kamar ka Lail. Tapi tak terdengar suara apapun di dalam sana.

"Kaka apa kau sedang tidur?" Ucapku sambil mengetuk pintu kamar ka Lail

Tidak ada jawaban

Akhirnya aku memutuskan untuk masuk ke dalam kamarnya.

"Ka Lail" teriak ku melihat ka Lail yang sekarang tergeletak di lantai dan terdapat busa di sekitar mulutnya.

"Pah...Papah" teriak ku dari kamar ka Lail.

Papah langsung datang ke kamar

"Kenapa dengan Lail?" Tanya papah panik sambil menepuk nepuk pipi ka Lail. "Lail...lail...lail bangun nak" sambungnya.


****

Seperti nya dia mencoba bunuh diri lagi setelah yang kedua kalinya.

Dia meminum farpum tapi untungnya nyawanya bisa di selamatkan memskipun sekarang dalam keadaan kritis tapi setidaknya dia masih hidup.

Aku tidak akan memaafkan diriku sendiri kalau sampai ka Lail meninggal.

Sebelumnya dia mencoba bunuh diri dengan cara melompat dari atas jendela kamarnya yang sebelumnya kamarnya di atas sekarang kamar kaka di pindahkan ke bawah karena takut kejadian itu terulang lagi.

Dan yang kedua dia mencoba bunuh diri dengan pisau tapi untung pada saat itu ketahuan oleh papah.

Dan sekarang lagi lagi ka Lail mencoba bunuh diri. Ini semua karena bajiangan itu dia telah merenggut kebahagyaan kakaku.

Ini sangat sakit. AKU BERJANJI UNTUK MEBALAS SEMUA RASA SAKIT YANG DI ALAMI OLEH KAKAKKU

AKU TIDAK AKAN MATI TENANG BILA TIDAK MEMBALAS SEMUA INI.

****

Tank's udah baca.

Warning!!!

Vote&comennya reader sayang:)

REGRETTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang