Prolog.

250 17 0
                                    

"Demi Tuhan, kau harus ikut bekerja malam ini!" Teriaknya entah yang keberapa kalinya.

Aku memutar bola mataku sebal lantas aku membanting pintu kamarku sekeras-kerasnya. Emosi sudah menguasai diriku sepenuhnya. Aku sangat benci dengan semua paksaan yang selalu ia lakukan terhadapku. Dia selalu saja menyuruhku bekerja di tempat terkutuk seperti itu.

Iam Normal Teenager, aku ingin hidupku normal seperti remaja-remaja lainnya. Tapi nyatanya, aku tidak pernah mendapatkan hidup seperti itu.

Bullshit, I hate my Life!

"Keluar sekarang Kendall, jangan membuat kesabaran Mom habis!" Sialan bahkan dia tidak pantas disebut sebagai seorang Ibu!

"AKU TIDAK MAU! AKU TIDAK AKAN PERNAH MAU MENJADI SALAH SATU JEJERAN JALANGMU. AKU TIDAK AKAN PERNAH MENYERAHKAN DIRIKU UNTUK SIAPAPUN JUGA!" Aku berteriak keras, tanpa terasa buliran-buliran bening mulai mendarat mulus di permukaan wajah tirusku. Inilah yang selalu terjadi, setiap hari aku harus selalu bertengkar dengan Ibuku hanya karena masalah pekerjaan sialan itu.

Ya, Mom selalu memaksaku untuk bekerja di Bar elit miliknya. Dia ingin menjadikanku sebagai pelacur di sana, dan tentu saja aku tidak akan pernah mau untuk menyerahkan diriku kepada pria-pria bajingan di luar sana. Aku bukan tipe gadis murahan, selama sembilas belas tahun ini aku selalu menjaga kehormatanku dan aku tidak akan pernah membiarkan siapapun untuk merenggutnya dariku. Walaupun itu Ibuku sendiri.

Ibuku adalah salah satu Mucikari paling terkenal di London, dia memiliki banyak bar yang menyebar di London dan New York. Sebenarnya ibuku adalah wanita yang baik hanya saja semuanya berubah setelah dia bercerai dengan ayahku. Dia selalu berkata jika ayahkulah yang membuatnya menjadi wanita jalang seperti sekarang ini. Bahkan Ibuku juga sudah berhasil membuat satu-satunya adikku, Kylie masuk ke dunia malamnya. Sungguh memuakkan memang, tapi inilah hidupku.

Dilingkupi dengan dunia malam, kekerasan, dan kesengsaraan. Hanya itu yang selalu kudapatkan kurang lebih satu tahun terakhir ini.

**

Oke ini Prolog-nya. Bagaimana menurut kalian?
Vomment ya guys buat Cerita pertama gue :D

HOPELESS.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang